News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Stefano Pioli Bahas Performa Gelandang Baru AC Milan, Tijjani Reijnders Kurang dalam 2 Hal Ini

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang AC Milan #14 Tijjani Reijnders berebut bola dengan pemain Inter Milan #16 Davide Frattesi saat pertandingan sepak bola Serie A Italia di Stadion San Siro, pada 16 September 2023.

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli membahas peforma salah satu pemain anyarnya Tijjani Reijnders.

Bermain sebagai gelandang, Tijjani Reijnders dibeli AC Milan dari klub asal Belanda, AZ Alkmaar.

Negosiasi AC Milan dengan AZ Alkmaar sempat membutuhkan waktu lama dan berjalan alot.

Baca juga: Skandal Judi Sandro Tonali Seret AC Milan, Terancam Sanksi dan Dituntut Newcastle United

Meskipun demikian, AZ Alkmaar akhirnya mau melepaskan Tijjani Reijnders ke AC Milan dengan biaya transfer 20 juta euro + bonus.

Kedatangan Tijjani Reijnders langsung membuatnya sebagai pilihan utama Stefano Pioli di lini tengah.

Tijjani Reijnders menjadi solusi atas cederanya Ismael Bennacer dan hengkangnya Sandro Tonali.

Laporan Transfermarkt menyebutkan bahwa AC Milan selalu memainkan Tijjani Reijnders di 10 pertandingan awal musim ini.

Rinciannya, Tijjani Reinders bermain 8 kali dan selalu dipasang sebagai starter.

Dalam 8 kali kesempatan tampil itu, Tijjani Reijnders sukses berkontribusi 2 assist.

Kemudian Tijjani Reijnders juga tampil 1 starter dan 1 dari bangku cadangan di fase grup Liga Champions.

Pemain Keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders yang kini bela AC Milan dapat panggilan Timnas Belanda senior. Makin tak ada harapan bela Garuda (Instagram @tijjanireijnders)

Temukan 2 Kekurangan Tijjani Reijnders

Kini, peforma Tijjani Reijnders mendapat penilaian dari pelatihnya Stefano Pioli.

Arsitek berusia 57 tahun itu sebenarnya puas dengan cara bermain Tijjani Reijnders.

Menurutnya, gelandang kelahiran 29 Juli 1998 itu menampilkan permainan dinamis di sisi kiri dari tiga gelandang.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini