TRIBUNNEWS.COM - Jude Bellingham menyatakan keinginannya untuk bermain bersama Real Madrid lebih lama lagi, selama 10-15 tahun lagi.
Bellingham melanjutkan performa apik di musim ini saat membela Timnas Inggris di kualifikasi Euro 2024 melawan Italia, Selasa (17/10/2023).
Inggris menang comeback 3-1. Pemain 20 tahun itu turut berperan penting dalam dua gol yang dicetak The Three Lions.
Pemain dari Real Madrid ini melakukan solo run yang berujung pada pelanggaran dari yang dilakukan Di Lorenzo.
Aksinya itu berbuah pelanggaran penalti yang kemudian sukses dieksekusi oleh sang kapten Harry Kane.
Baca juga: Hasil Akhir Timnas Inggris vs Italia 3-1, Brace Harry Kane Antar Three Lions Lolos Euro 2024
Satu aksi lainnya yang juga disorot yakni ketika ia menjadi kreator terciptanya gol kedua Timnas Inggris.
Melalui serangan balik kilat yang diciptakannya, pemain Real Madrid tersebut kemudian memberikan assist ke Marcus Rashford untuk dikonversi jadi gol.
Bellingham kemduian digantikan pada menit ke-85 oleh Jack Grealish. Ia mendapat apresiasi dari publik Inggris ketika berjalan meninggalkan lapangan.
Perannya di laga ini telah membuktikan kegacoran Bellingham tak hanya di level klub, tapi juga di Timnas Inggris.
Menurut catatan Opta, Bellingham kini telah terlibat langsung dalam 16 gol dalam 13 penampilan sejak awal musim ini.
Rinciannya, 10 gol dan 3 assist ia buat dalam 1 pertandingan bersama Real Madrid dan 1 gol dan 2 assist ia buat dalam tiga pertandingan bersama Timnas Inggris.
Setelah laga selesai, Bellingham mengaku puas. Menurutnya, permainannya semakin berkembang setelah pindah ke Real Madrid di musim panas ini.
Ia menyebut, Real Madrid telah membantu membawa permainannya ke level baru. Pemain kelahiran Stourbridge, Inggris ini mengaku ingin bertahan selama mungkin disana.
“Saya mencintai sepak bola saat ini. Manajemen saya di klub dan negara memberi saya kebebasan untuk memainkannya sesuai pandangan saya."
“Sejak beberapa bulan terakhir saya telah benar-benar mengatur waktu saya untuk masuk ke kotak penalti dan ketika saya tiba, saya tiba dengan rasa lapar yang besar."
“Dengan transfer besar, faktanya saya harus mewujudkannya, apakah itu gol, assist, atau performa penentu kemenangan."
"Ini adalah klub yang saya ingin berada di sana selama 10 hingga 15 tahun ke depan dalam hidup saya. Saya menyukainya di sana. Carlo pada dasarnya mengatakan bahwa posisi ini adalah tempat dia melihat saya," ujar Bellingham, dikutip dari ESPN.
Baca juga: Sorotan Kemenangan Inggris atas Italia: Bellingham Istimewa, Harry Kane Berjaya di Wembley
Ketika ditanya apakah pindah ke Madrid telah meningkatkan kemampuannya sebagai pemain, Bellingham mengakui kebenarannya.
"100 persen. Ketika Anda berada di sekitar mentalitas dan kualitas pemain setiap hari, itu akan membawa Anda ke level baru secara mental, fisik, dan teknis," ujarnya.
Dengan kemenangan ini telah membalaskan kekalahan yang dialami Inggris dua tahun lalu saat melawan Italia di final Euro 2021.
Inggris kini hanya menderita satu kekalahan dalam 62 pertandingan terakhir mereka di kualifikasi turnamen besar (Piala Dunia/Kejuaraan Eropa).
Mereka tidak terkalahkan dalam 35 pertandingan kandang terakhir mereka (W31, D4), sejak kalah dari Kroasia pada tahun 2007.
"Saya menjadi sedikit lebih baik setiap kali saya bermain. Itu adalah malam yang sangat baik bagi kami, kami semua ingat apa yang terjadi beberapa tahun lalu ketika mereka bermain melawan kami di sini."
"Anda selalu mengincar kemajuan. Kami adalah menuju ke arah yang benar dan kemenangan yang sangat penting bagi kami," jelasnya.
(Tribunnews.com/Tio)