“Kami berada di semifinal Liga Champions musim lalu. Kami mengharapkan pertandingan yang sangat penting, tapi itu tidak akan menentukan kualifikasi.
Masih banyak poin yang tersedia, tapi kami ingin menunjukkan banyak hal".
“Filosofi kami adalah bertahan dengan bergerak maju. Kami melakukannya di kandang. Di laga tandang, saya tidak tahu apakah pelatih ingin kami menunggu lebih lama, tapi kami sangat menyadari kekuatan serangan mereka" katanya.
“Tiga/empat penyerang benar-benar sangat bertalenta. Kami harus berhati-hati terhadap semua orang, terutama Kylian khususnya. Saya pikir kami akan lebih bertahan melawannya, itu sudah pasti".
Milan akan melakukan perjalanan ke ibu kota Prancis untuk menghadapi pertandingan di Parc des Princes.
Giroud diperkirakan akan bermain sebagai starter di lini depan bersama Christian Pulisic dan Rafael Leao.
Penjaga gawang Maignan, empat pemain belakang yaitu Kalulu, Thiaw, Tomori, Theo Hernandez, dan tiga gelandang masing-masing Musah, Adli, Reijnders.
Pertandingan Liga Champions ini akan menyaksikan klub Prancis itu menghadapi salah satu dari banyak talenta luar biasa yang mereka lepaskan dalam beberapa tahun terakhir.
Di gawang tim Italia itu adalah Mike Maignan, yang diizinkan meninggalkan PSG ke Lille pada tahun 2015 dan kemudian memenangkan gelar Ligue 1, Serie A, dan menjadi kiper pilihan pertama Prancis.
PSG, sementara itu, menyerahkan sarung tangan kepada daftar penjaga gawang sebelum mengontrak Gianluigi Donnarumma dari Milan pada tahun 2021 dan menjadikannya kiper nomor satu mereka yang tak terbantahkan setahun kemudian.
Kini di usia 28 tahun, Maignan telah menjadi salah satu kiper luar biasa dunia dan akan menjadi lini pertahanan terakhir Milan melawan rekan setimnya di Prancis Kylian Mbappe, Ousmane Dembele, dan Randal Kolo Muani dalam pertandingan penting Grup F.
Setelah mencatatkan clean sheet saat bermain imbang dengan Newcastle dan Dortmund, Maignan akan kembali setelah absen dalam kekalahan 1-0 di Serie A melawan Juventus pada hari Minggu karena skorsing.
“Selalu terasa aneh untuk kembali ke rumah, entah ke Lille atau Paris,” kata Maignan saat bertugas di Prancis pekan lalu dikutip dari AFP.
Dia melewatkan Piala Dunia tahun lalu karena cedera tetapi telah menjadi pilihan pertama Prancis sejak Hugo Lloris pensiun.
"Ini membawa kembali kenangan. Saya pernah bermain melawan PSG untuk Lille. Ini Liga Champions. Akan ada atmosfer yang luar biasa.