Newcastle tidak bermain buruk melawan Dortmund dan mereka dapat melihat kembali peluang yang hilang, terutama ketika Anthony Gordon digagalkan dua kali oleh kiper Dortmund Gregor Kobel di babak pertama.

Mereka semakin dekat setelah turun minum ketika Kobel memblok upaya pemain pengganti Callum Wilson – pengganti Alexander Isak yang cedera di babak pertama – dengan sundulan striker Inggris itu membentur mistar sebelum tembakan Gordon dibelokkan ke tiang gawang dalam hitungan detik.

Untuk semua ini, Dortmund memiliki peluangnya sendiri, terutama ketika Nick Pope melakukan penyelamatan yang luar biasa terhadap upaya Donyell Malen dan Niclas Fullkrug di babak pertama ketika keduanya akan mencetak gol.

Selalu ada perasaan bahwa Dortmund terlalu memikirkan Newcastle.

Ini adalah klub yang telah berada di blok Liga Champions lebih sering daripada tim Eddie Howe, yang masih pemula di level ini - dan itu jelas terlihat.

Tim Jerman mungkin tidak beroperasi pada level yang sama seperti di masa lalu ketika berhubungan dengan Liga Champions,
namun dengan pemain seperti Mats Hummels dan Marco Reus, mereka memiliki pemain-pemain yang mampu bekerja keras dan sedikit lebih bijaksana dari Newcastle.

Newcastle tidak bisa mendapatkan kembali intensitas yang terbukti terlalu berlebihan bagi PSG.

Mereka bermain dalam suasana khusus di Signal Iduna Park, dan kemenangan penting ini dimainkan dengan soundtrack nyanyian tanpa henti dari para penggemar keliling yang penuh warna.

Pasukan Edin Terzic telah mengancam sebelum momen menentukan menjelang turun minum ketika Felix Nmecha – yang dikaitkan dengan Newcastle di musim panas – melakukan penyelesaian kaki kanan yang tenang melewati Pope setelah kerja bagus dari Nico Schlotterbeck.

Newcastle juga diganggu oleh kambuhnya cedera pangkal paha Isak, sementara upaya untuk memberikan dorongan segar kepada Jacob Murphy di pertengahan babak kedua hanya berlangsung lima menit sebelum ia keluar lapangan karena cedera bahu.

Newcastle akan berharap mereka tidak melihat ke belakang sebagai peluang besar yang terlewatkan,

karena kemenangan di sini akan menempatkan mereka dalam posisi prima untuk mencapai babak 16 besar – namun mereka gagal mencapai performa terbaiknya dan harus menanggung akibatnya.

Sandro Tonali tampil sebagai cameo selama 25 menit dan para penggemar akan bertanya-tanya apakah ini akan menjadi penampilan terakhirnya dalam jangka waktu yang cukup lama,

dengan klub khawatir akan larangan bermain yang lama karena dugaan pelanggaran peraturan taruhan di Italia.