News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Komentar Pelatih Persebaya seusai Raih Kekalahan Tandang Terbesar di Paruh Musim Liga 1 2023

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Persebaya Josep Gombau (kiri) didampingi kapten Reva Adi Utama (kanan) menjelaskan kesiapan tim. Kalah 4-0 dari tuan rumah Persik, Josep Gombau tidak habis pikir dengan banyaknya kesalahan para pemain Persebaya di babak kedua.

TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya baru saja mencatatkan kekalahan tandang terbesar di paruh musim Liga 1 2023, pada Jumat (27/10) sore WIB.

Hasil memalukan ini diperoleh Persebaya Surabaya saat menyambangi kandang Persik Kediri pada pekan 17 Liga 1 2023.

Berlangsung di Stadion Brawijaya, Persebaya harus mengakui kemenangan Persik Kediri dengan skor 4-0.

Baca juga: Hasil Persik vs Persebaya: Gol Bunuh Diri Song Ui-young & Blunder Kandaimu, Bajol Ijo Kalah 4-0

Hasil kekalahan 4-0 di laga ini menjadi rekor buruk bagi Persebaya.

Sebab, Persebaya belum pernah kalah dengan margin 4 gol selama pertandingan tandang paruh musim Liga 1 2023.

Laporan Transfermarkt menyebutkan bahwa Persebaya telah melakoni 9 pertandingan tandang dengan hasil 2 menang, 2 imbang dan 5 kekalahan.

Nah dari 5 kekalahan tandang tersebut, Persebaya mendapat hasil terburuk di kandang Persik.

Adapun dalam 4 kekalahan tandang lainnya, Persebaya tidak pernah pulang dengan selisih lebih dari 3 gol.

Buktinya, Persebaya kalah di kandang Bali United (3-1), Madura United (3-0), Persija Jakarta (1-0) dan PSIS Semarang (2-0).

Persik Kediri sukses mempermalukan Persebaya Surabaya dengan skor 4-0 pada hasil Liga 1 2023 pekan 17 di Stadion Brawijaya, Jumat (27/10) sore WIB. (Instagram @Officialpersebaya)

Menyikapi kekalahan tandang terbesar yang baru saja dicatatkan Persebaya, Josep Gombau memberikan komentarnya.

Josep Gombau tidak habis pikir dengan banyaknya kesalahan para pemain Persebaya di babak kedua.

Ditambah Persebaya kehilangan Reva Adi karena mendapat kartu kuning kedua yang berujung merah.

"Babak kedua kami melakukan banyak kesalahan-kesalahan sendiri yang akhirnya kemasukan," buka Josep Gombau dikutip dari laman Surya.

"Terlebih lagi setelah 5 menit berikutnya kami bermain dengan 10 pemain yang itu makin menambah kesulitan kami, sehingga kami kemasukan empat gol," keluhnya.

Winger Bali United, Privat Mbarga berebut bole dengan Reva Adi selaku kapten Persebaya di pekan 16 Liga 1 2023. (Instagram @baliunitedfc)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini