TRIBUNNEWS.COM- Kritik atas Ballon d Or Ke-8 yang diraih Lionel Messi datang dari mantan pesepak bola Kolombia bernama Faustino Asprilla.
Faustino Asprilla yang pernah bermain untuk Aston Villa dan Parma itu menilai, Ballon d Or Ke-8 yang diraih Lionel Messi kali ini hanya urusan bisnis.
Kritik pedas Faustino Asprilla terhadap Ballon d'Or baru yang diraih Messi: "Itu urusan bisnis".
Mantan pesepak bola Kolombia itu mempertanyakan perbedaan Lionel Messi sebagai pemain terbaik dunia.
Dan dia mengungkapkan ketidaknyamanannya dengan metode seleksi.
"Itu menjadi sebuah bisnis," katanya mengeritik seperti dikutip dari Tyc Sports.
Meski Ballon d'Or kedelapan yang diraih Lionel Messi membuat seluruh warga Argentina bangga, namun hal itu juga menuai kritik di negara Amerika Selatan lainnya.
Dalam beberapa hari terakhir, Mauricio Pinilla mengungkapkan kritiknya. Dia adalah mantan pesepak bola Chile.
Dan sekarang, di TV Kolombia, Mauricio Asprilla melontarkan tuduhan yang keras.
Setelah Leo memenangkan jumlah suara atas Kylian Mbappé dan Erling Haaland dan memenangkan hadiah utama di Paris, Mauricio Asprilla mengkritik keras penghargaan yang diberikan oleh France Football.
“Ballon d'Or menjadi sebuah bisnis. Siapa yang memilih Ballon d'Or?"
Itu adalah salah satu kritik dari beberapa kritik yang disampaikan di ESPN di negaranya.
Beberapa detik kemudian, dia mempelajari pesta-pesta sebelumnya dan menurunkan nilai dari Messi di musim tersebut.
“Lewandowski menjalani musim terbaiknya di tahun 2020, dia memenangkan segalanya dan Messi memenangkan Copa América… Maka Copa América dinilai menjadi sangat berharga".
“Ketika Chile menjuarai dua Copa América berturut-turut, saya tidak melihat Alexis Sánchez atau Arturo Vidal bertarung memperebutkan Ballon d’Or, mereka bahkan tidak bersaing ketat di pemilihan Ballon d Or.”