Baca tanpa iklan
"Kejadian itu membuat mental kami goyang," sambungnya.
"Iran bisa memanfaatkan semangat dan dukungan fans. Di Piala Dunia tidak boleh ada celah untuk melakukan kekalahan. Kami akan perbaiki untuk laga kedua,” ucap Leal.
Selain masalah mental, Leal juga menyinggung kondisi Stadion Jakarta Internasional Stadium (JIS) sebagai tempat pertandingan Brasil vs Iran.
Menurutnya kekalahan Brasil tidak ada hubungannya dengan kondisi rumput Stadion JIS.
Hasil kekalahan ini murni dari timnya dan Iran yang tampil lebih bersemangat.
"Kita tidak perlu menyalahkan lapangan. Kami ucapkan selamat kepada Iran," tegas Leal.
"Mereka tampil bersemangat dan bisa mengubah permainan di babak kedua."
"Turnamen masih panjang dan kami yakin bisa lolos ke babak berikutnya," katanya.
Setelah kekalahan ini, Brasil masih menyisakan dua pertandingan melawan Kaledonia Baru dan Inggris.
Laga kedua Brasil dijadwalkan menghadapi Kaledonia Baru.
Brasil kemungkinan besar bisa mengalahkan Kaledonia Baru yang pada laga pertama dibantai Inggris dengan 10 gol tanpa balas.
Untuk mewujudkan kemenangan di laga kedua, Brasil harus segera memperbaiki beberapa catatan agar kesalahan sebelumnya tidak terulang.
"Kami harus tetap jaga keseimbangan. Kami tidak bisa ditoleransi, di babak pertama bagus, tetapi di babak dua Iran bisa membalas," tutur Leal.
"Tim harus menjaga keseimbangan supaya selama 90 menit bisa tampil lebih baik," tandasnya.