Pelatih PSCS Cilacap, Jessie Mustamu mengatakan, memang jika melihat peringkat, kedua tim tampak jauh berbeda.
Persela Lamongan yang merupakan pemuncak klasemen sementara, sementara PSCS Cilacap masih berkutat di dasar klasemen.
Meskipun dari segi peringkat sangat kontras, PSCS diminta tetap percaya diri karena semua kemungkinan masih bisa terjadi.
"Menghadapi Persela Lamongan akan menjadi momen kebangkitan bagi PSCS Cilacap. Tidak ada yang tak mungkin. Semua bisa terjadi dalam sepak bola," kata Jessie Mustamu dikutip dari laman LIB.
Selain itu, dia mengatakan sudah melakukan latihan serta menganalisa pertandingan pertama putaran kedua melawan Deltras FC untuk diperbaiki dalam pertandingan selanjutnya.
"Saya datang di putaran kedua. Jadi kita lakukan perbaikan serta analisa tim Persela Lamongan."
"Kalau berbicara peringkat, kita jauh tapi itu bukan jaminan," tandasnya.
Sementara itu, Dolly Gultom selaku kapten PSCS Cilacap mengaku akan bekerja keras untuk mendapatkan poin penuh.
Ia bersama pemain lainnya akan berjuang dengan sekuat tenaga untuk memenangkan pertandingan.
"Kita tidak akan menghadap ke belakang. Kita fokus ke depan dan bekerja keras untuk memenangkan pertandingan," ucap dia.
Di sisi lain, PSCS dalam menghadapi putaran ke-2 mendatangkan sejumlah pemain berpengalaman.
Terkini, telah diumumkan eks bintang timnas U-19, Brylian Aldama sebagai salah satu amunisi baru PSCS.
(Tribunnews.com/Ipunk)