Padahal, jika para pemain depan Filipina lebih klinis maka ada banyak gol yang bisa diciptakan.
Apalagi pemain belakang Timnas Indonesia cukup banyak melakukan kesalahan individu.
Namun, kegemilangan Ernando Ari dalam mengawal gawang Timnas Indonesia hanya membuat Filipina mencetak sebiji gol saja.
Michael Weiss pun benar-benar menyayangkan hasil imbang melawan Timnas Indonesia.
"Kami hanya bisa duduk dengan wajah muram dan kami sedih (dengan hasil tersebut)," sesal Michael Weiss.
"Saya tidak percaya setelah bagaimana kami bermain baik dalam dua laga terakhir, namun kami hanya mendapat satu poin,"
"Kami seharusnya berhak mendapat empat poin (satu poin melawan Vietnam dan tiga poin menghadapi Indonesia," tukasnya.
Hal senada juga disampaikan Reichelt yang menjadi pencetak gol Filipina ke gawang Timnas Indonesia.
Reichelt setuju dengan pendapat pelatihnya dimana Filipina seharusnya sudah mengemas empat poin.
Hanya saja memang kegagalan timnya tampil klinis terutama lini depan membuat Filipina hanya mendulang satu angka.
"Ini adalah permainan empat poin, kami seharusnya mengambil satu poin dari Vietnam dan baru saja kami gagal menang," akui Reichelt.
"Kami memiliki terlalu banyak peluang, kami juga seharusnya bisa mencetak gol,"
Kekalahan melawan Vietnam (0-2) dan hasil imbang menghadapi Timnas Indonesia (1-1) kini membuat Filipina bertengger di posisi ketiga Grup F.
Dengan raihan satu angka, perolehan poin Filipina sama dengan Timnas Indonesia sebagai juru kunci.