Tak berhenti di situ, sundulan Benzema melebar tipis di atas mistar gawang Paulo Victor pada menit 22.
Tuan rumah bukan tinggal diam, percobaan Robin Quaison melalui tendangannya masih melambung tipis di atas istar gawang.
Aksi solo run Hamdan Al Shamrani yang melepaskan tembakan juga mampu dimentahkan Marcelo Grohe karena terlalu lemah.
Pada menit 36, Al Ettifaq hampir saja unggul dari sebuah skema bola mati. Bola sundulan Jack Hendry di dalam kotak penalti dari umpan rekannya melebar tipis dari gawang.
Al Ettifaq akhirnya mampu unggul pada menit 41 di mana Wijnaldum berhasil memaksimalkan peluang rebound dalam kotak penalti.
Gol tersebut sempat dicek VAR sebelum wasit, Tamas Bognar akhirnya mengesahkan gol Wijnaldum.
Keunggulan 1-0 Al Ettifaq bertahan hingga jeda turun minum.
Di babak kedua, tim asuhan Marcelo Gallardo berhasil menyamakan kedudukan pada menit 54.
Umpan Fabinho ke kotak penalti Al Ettifaq dimanfaatkan dengan baik oleh Abderrazak Hamdallah.
Satu dua sentuhan operan, transisi menyerang yang baik, dan serangan balik yang cepat membuat pemain Al Ettifaq kewalahan menghadapi Al Ittihad.
Tujuh menit berselang, giliran Faisal Al Ghamdi yang menciptakan peluang. Tapi apes, tendangannya masih melambung tipis di atas mistar gawang.
Pada pertengahan babak pertama, Hamdan Al Shamrani mencoba peruntungan dengan melepas umpan lambung ke kotak penalti, namun umpan tersebut gagal dijangkau oleh rekannya.
Menit ke-70, Demarai Gray lepaskan tembakan dari tepi kotak 16 pass, tetapi melebar di sisi kiri tiang gawang.
Hingga tiga menit tambahan waktu babak kedua berakhir, tak ada gol yang mampu dicetak oleh kedua tim.