Secara total, pemain asal Mesir memiliki 16 kontribusi gabungan gol dan assist saat berjumpa pasukan Pep Guardiola yang satu ini.
Saking jempolannya permainan Salah saat menghadapi Man City, Pep Guardiola memberikan hormat.
Pep Guardiola mengaku sangat mewaspadai pergerakan Mohamed Salah setiap kali berjumpa Liverpool.
Ia tahu tak bisa memandang remeh permainan pria berusia 31 tahun tersebut.
Meskipun sudah tak berada dalam masa emas, permainan Salah di sistem Liverpool masih sangat moncer.
Ia tak lagi hanya fokus bergerak melebar sebagai seorang winger.
Salah tak alergi bergerak agak ke tengah melakukan rotasi sebagai penyerang.
Kemampuan Mo Salah beradaptasi juga menjadi keuntungan baginya.
Ia bisa membuat penjagaan lawan menjadi kalang kabut.
"Para pemain depan Liverpool sangat luar biasa," ungkap Guardiola dikutip dari Liverpool Echo.
"Mereka benar-benar berbahaya dan saya sangat serius tentang itu," sambungnya.
Baca juga: Jadwal Bola Malam Ini, Big Match Man City vs Liverpool, Arsenal hingga AC Milan
Tentunya Mo Salah tak akan beraksi sendirian di lini depan The Reds.
Kemungkinan akan ada Luis Diaz dan Darwin Nunez yang akan menemani Salah mengobrak-abrik City.
Dengan demikian, peluang Liverpool untuk mencuri angka penuh di kandang Manchester City cukup terbuka.
Mohamed Salah yang akan menjadi tumpuan Liverpool sekiranya akan mendapatkan pengawalan ketat dari lini belakang The Citizens.
Alhasil, duel adu taktik Pep Guardiola dan Jurgen Klopp akan semakin panas.
(Tribunnews.com/Guruh)