Mereka mengandalkan fisikalitas sebagai senjata utama.
Bola-bola atas dan terobosan menjadi santapan bagi para pemain Mali.
Berbeda dari Argentina, mereka lebih suka menggunakan tiga pemain depan dalam formasi yang digunakan.
Trio Mahamoud Barry, Ibrahim Kanate dan Ibrahim Diarra akan diandalkan Mali sebagai pengancam lini belakang Tim Tango.
Diarra dan Barry sekiranya bisa bergerak menusuk dari sektor sayap.
Nantinya Kanate siap menyambut umpan-umpan yang diberikan.
Dengan postur menjulang, para pemain Mali bisa mengajak adu fisik para pemain Argentina.
Hal itu sekiranya menjadi keunggulan yang bisa dimanfaatkan wakil Afrika ini.
(Tribunnews.com/Guruh)