Sempat bermain cukup baik selama 20 menit awal, gawang Timnas Indonesia akhirnya jebol.
Kesalahan Marc Klok berhasil dimanfaatkan Bashar Resan untuk mencetak gol pertama Irak menit ke-20.
Tak berselang lama, kesalahan Jordi Amat mengantisipasi bola berujung gol bunuh diri.
Pada penghujung laga, Shayne Pattynama sempat memberikan asa kepada Timnas Indonesia.
Gol debut yang ia cetak pada menit terakhir babak pertama membuat skor menjadi 1-2.
Hanya saja memang, situas babak kedua malah menjadi buruk dimana Timnas Indonesia tak bisa berbuat banyak.
Gawang Timnas Indonesia yang dijaga Nadeo Argawinata bahkan malah dibobol tiga kali oleh Irak.
Tiga gol tambahan Irak babak kedua dicetak oleh Osama Rashid (60'), Youssef Amyn (81') dan Ali Al Hamadi (88').
Kekalahan dengan skor 1-5 akhirnya mewarnai perjuangan Timnas Indonesia melawan Irak.
Akibat kekalahan tersebut, Timnas Indonesia minus 6,37 poin dan tetap berada di ranking 145 FIFA dunia.
Sementara, Irak mendapat tambahan 6,37 poin dan berhak naik dua tingkat di ranking FIFA.
Pada laga kedua, Irak mendapatkan tambahan lebih banyak poin setelah mengalahkan Vietnam.
Vietnam yang sudah bertahan penuh sepanjang 90 menit harus kebobolan pemain Irak pada injury time di kandang sendiri.
Pemain muda Irak, Muhanad Ali berhasil membobol gawang Vietnam di menit 90+7.