Namun, saran Dusan itu kemungkinan besar berbeda dari ambisi sang pemain sendiri.
Arhan ternyata masih ingin berkarier bersama tim mapan di kompetisi luar negeri.
Mantan pemain PSIS Semarang itu memiliki alasan yang tak kalah kuat untuk memilih tim besar sebagai pelabuhan selanjutnya.
Menurutnya, tim besar memiliki kualitas pelatih, fasilitas dan rekan setim yang lebih mumpuni.
Ia merasa kemampuannya mengalami peningkatan pesat selama berada di dalam sebuah tim mapan.
Hal itulah yang dirasakan Arhan saat bermain bagi Tokyo Verdy.
Meski jarang dimainkan, ia bisa meningkatkan kemampuan dengan memanfaatkan fasilitas dan arahan dari tim pelatih.
"Namun Arhan meminta karena memang di sana luar biasa program dan lain-lain tentang Tokyo Verdy," ucap Dusan.
"Dia minta satu tahun lagi karena merasa berkembang."
"Sejujurnya kami sudah memutuskan dan sebentar lagi akan kami umumkan," paparnya.
Liga Korea Selatan menjadi salah satu alternatif yang bisa dituju Pratama Arhan.
Apalagi di liga itu sudah terdapat pemain asal Indonesia terlebih dahulu, yaitu Asnawi Mangkualam.
Hal itu sekiranya bisa mempermudah proses adaptasi yang dijalani Pratama Arhan nantinya.
Baca juga: Hengkang Dari Tokyo Verdy, Pratama Arhan Dipastikan Tetap Main di Luar Negeri
Adapun klub Korea Selatan yang digosipkan tertarik merekrut Pratama Arhan yakni Suwon FC dari Liga 1 Korea Selatan.