Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Andre Onana trending setelah Manchester United dibantai Bournemouth pada pekan ke-16 Liga Inggris, Sabtu (9/12/2023) malam WIB.
Aksi Andre Onana yang hanya melongo saat pemain Bournemouth mencetak gol pun menjadi sorotan warganet di media sosial.
Hasil Liga Inggris antara Manchester United vs Bournemouth yang berlangsung di Old Trafford berkahir dengan skor 0-3.
Baca juga: Sorotan Kekalahan Manchester United: Old Trafford Tak Angker Lagi, Ukir Rekor Kelam Usai SAF Pensiun
Manchester United, yang tampil di depan publik sendiri, malah terkena bantai oleh Bournemouth.
Tiga gol dari Bournemouth dicetak oleh Dominic Solanke (menit ke-6), Philip Billing (68'), dan Marcos Senesi (73').
Hasil ini membuat Manchester United telah menelah tujuh kekalahan di Liga Inggris musim ini.
Selain itu, kekalahan ini membuat Manchester United gagal menyamai poin Manchester City di papan klasemen.
Saat ini Manchester United tertahan di peringkat keenam dengan koleksi 27 poin.
Seusai pertandingan, aksi para pemain Manchester United pun ramai menjadi pembahasan di media sosial.
Salah satunya adalah, sang kiperm yakni Andre Onana.
Bahkan tagging Andre Onana, menjadi trending topic di media sosial X setelah Manchester United dibantai Bournemouth.
Banyak fans Manchester United maupun netizen yang menyoroti permainan kiper asal Kamerun tersebut.
Sebab, lagi-lagi onana melakukan kesalahan yang berujung dengan kebobolannya gawang Setan Merah.
Momen tersebut terjadi pada gol ketiga Bournemouth yang dicetak oleh Marcos Senesi.
Banyak warganet yang menyoroti aksi Onana yang melongo diam saja saat Marcos Senesi menanduk bola ke gawangnya.
Bahkan Onana tak bergerak sedikit pun dan hanya melihat datangnya bola.
Performa Andre Onana di Manchester United pada musim ini pun memang kerap menjadi sorotan.
Digadang-gadang menjadi pengganti David De Gea sejak didatangkan pada bursa transfer musim panas lalu, Onana pun gagal memenuhi ekspektasi.
Sejauh ini, kiper 27 tahun itu telah kebobolan 38 gol dari 23 pertandingan di semua kompetisi.
Khusus di Liga Inggris, Onana telah kebobolan sebanyak 21 gol dari 16 pertandingan.
Manchester United Ukir Rekor Kelam
Hasil kekalahan melawan Bournemouth di Liga Inggris menyisahkan catatan kelam bagi Manchester United.
Pasalnya, kekalahan ini membuat Manchester United meraih lebih banyak kekalahan di kandang sejak ditinggal Sir Alex Ferguson (SAF) Pensiun.
Old Trafford yang dulu dikenal menakutkan karena sering membuat lawan keder sebelum bertanding kini pun tinggal kenangan.
Manchester United justru saat ini banyak menelan kekalahan di kandang sendiri.
Bahkan, berdasarkan catatan dari Squawka, Manchester United saat ini lebih banyak menelan kekalah dalam pertandingan kandang di Liga Inggris dari pada jumlah kekelahan selama Sir Alex Ferguson 21 tahun melatih klub.
"Manchester United kini lebih banyak kalah dalam pertandingan kandang di Liga Inggris sejak Sir Alex Ferguson pensiun (35) dibandingkan dengan kekalahan yang mereka alami selama 21 musim memimpin klub (34)," tulis cuitan Squawka, Minggu (10/12/2023) dini hari WIB.
Sementara itu, hasil ini justru berbanding terbalik dengan Bournemouth.
Kemenangan melawan Manchester United 3-0 ini membuat Bournemouth akhirnya bisa mengalahkan Setan Merah saat berlaga di Old Trafford.
Dari enam pertandingan sebelumnya yang digelar di Old Trafford, Bournemouth selalu gagal menang saat melawan Manchester United.
Tercata, Bournemouth hanya mampu meraih sekali imbang dan lima kali kalah.
"Bournemouth memenangkan pertandingan tandang Liga Inggris melawan Manchester United untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka," tulis cuitan Squawka.
Bruno Fernandes Bongkar Biang Kerok Kekalahan Manchester United
Bruno Fernandes membongkar biang kerok penyebab Manchester United dihajar Bournemouth di Liga Inggris, Minggu (10/12/2023) dini hari WIB.
Menurut Bruno Fernandes, timnya kurang dalam banyak hal sehingga menelan kekalahan menyakitkan tersebut.
"Kami kekurangan banyak hal dan itulah mengapa kami tidak mendapatkan hasil hari ini," ucap Bruno Fernandes yang dikutip dari Manchester Evening News.
"Semuanya lebih rendah dari level pertandingan sebelumnya dan itulah mengapa ketika Kita menghadapi tim seperti Bournemouth, yang sangat agresif dan menyerang."
"Mereka menekan Kita, dan Kita pikir ini akan mudah, Kita akhirnya mendapatkan hasil seperti ini," ucap Bruno Fernandes.
Lebih lanjut, Bruno pun mengatakan bahwa semua hal di timnya berjalan dengan buruk.
Ia mengaku timnya tidak memiliki kreativitas untuk menembus pertahanan Bournemouth.
"Semuanya berkinerja buruk," tegas Bruno Fernandes.
"Kreativitas, pergerakan, dan datang dengan tubuh ke dalam kotak penalti."
"Seringkali kami tiba dengan satu atau dua pemain, namun di pertandingan terakhir kami lebih banyak masuk ke dalam kotak untuk mencetak gol."
"Hari ini, seperti yang saya katakan, performanya buruk."
"Kami hanya kurang konsistensi dan itu adalah bagian besar dari sepak bola."
"Sangat penting untuk konsisten di setiap pertandingan dan kami tidak konsisten," tegasnya.
Ulasan Jalannya Pertandingan Manchester United vs Bournemouth
Manchester United mengawali pertandingan babak pertama dengan mencoba kendali permainan.
Namun publik Old Trafford langsung dibuat terdiam pada menit ke-5.
Blunder lini belakang Setan Merah pun harus dibayar mahal.
Berawal daru umpan Bruno Fernandes yang dipotong Lewis Cook.
Ia pun langsung melakukan tusukan di sisi kanan dan diakhiri umpan silang ke kotak penalti.
Domonic Solanke yang menerima bola pun langsung melepaskan tembakan mendatar ke sudut kiri gawang Manchester United.
Skor menjadi 1-0 untuk Bournemouth.
Pada menit ke-8, Manchester United pun berupaya untuk menyamakan kedudukan lewat tandukan Harry Maguire.
Namun, sayangnya tandukan Maguire itu masih dapat ditepis Neto.
Pada menit ke-16, Bournemouth justru nyaris menggandakan keunggulan.
Sayangnya, tembaka Solanke itu membentur tiang gawang.
Meski banyak mendominasi penguasaan bola di babak pertama, Manchester United gagal menyamakan kedudukan.
Babak pertama pun berakhir dengan keunggulan tim tamu dengan skor 0-1.
Berlangsung pada babak kedua, Manchester United langsung meningkatkan intensitas serangannya.
Alejandro Garnacho memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-48.
Sayang sepakannya itu masih melebar di sisi kanan gawang Bournemouth.
Pada menit ke-64, Manchester United memiliki peluang lewat Rasmus Hojlund.
Berawal dari kerjasama apik bersama Bruno Fernandes, sepakan Hojlund itu masih dapat diblok kiper Bournemouth.
Bournemouth justru berhasil menggandakan kedudukan pada menit ke-68, berawal dari serangan balik cepat.
Tavernier dari sisi kiri melepaskan umpan krosing ke kotak penalti.
Philip Biling yang memenangkan duel udara langsung melepaskan sundulan ke gawang Onana.
Gol tersebut membuat Bournemouth unggul 2-0.
Belum mampu bangkit dari gol kedua, Manchester United kembali kebobolan pada menit ke-73.
Lewat situasi corner, Umpan dari Tavernier itu berhasil disundul Senesi menjadi gol.
Hingga wasit meniup peluit panjang, tak ada tambahan gol yang tercipta.
Hasil akhir Manchester United vs Bournemouth berakhir dengan skor 0-3.
Susunan Pemain
- Manchester United (4-3-2-1)
Andre Onana (GK); Diogo Dalot, Maguire, Luke Shaw, Regulion; McTominay, Sofyan Amrabat; Antony, Bruno Fernandes, Alejandro Garnacho; Anthony Martial.
Pelatih: Erik ten Hag
- Bournemouth (4-2-3-1)
Neto (GK); Adam Smith, Zabarnyi, Senesi, Milos Kerkez; Lewis Cook, Ryan Christie; Antoine Semenyo, Justin Kluivert, Marcus Tavernier, Dominic Solanke.
Pelatih: Andoni Iraola
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)