Seusai latihan, pemain asal Belgia itu membeberkan bahwa masukkan yang ia berikan kepada rekan-rekannya guna untuk membuat permainan menjadi lebih baik.
Radja ingin kehadiran dirinya di Bhayangkara FC bisa mempengaruhi para pemain Bhayangkara FC menjadi lebih bagus.
“Ya, saya suka Kesempurnaan, jangan buat kesalahan, saya menginginkan kesempurnaan meskipun itu pemain asing. Saya harus melakukan segalanya dengan baik karena jika ingin melihat tim ini bagus, tim ini harus sempurna,” kata Radja.
“Jadi jika saya ingin bermain di tim ini, saya ingin semua orang tampil berbeda. Anda bisa membuat kesalahan seperti biasa, tapi idenya harus bagus,” sambungnya.
Radja yang baru beberapa kali menjalani latihan bersama dengan tim Bhayangkara FC mengatakan belum begitu tahu banyak karakter permainan rekan-rekannya.
Tapi yang ia tahu, para pemain Bhayangkara FC masih mempunyai semangat untuk tampil baik dan keluar dari Zona degradasi.
Seperti diketahui, tim berjuluk The Guardians tersebut hingga pekan ke-22 ini masih berada di dasar klasemen dengan torehan 12 poin.
“Saya belum tahu semua karena saya baru latihan kedua kalinya. Sulit untuk melihatnya dan saya tidak bisa menceritakannya sekarang (kualitas pemain Bhayangkara FC-red),” ujar Radja.
“Menurut saya sekarang ini yang penting para pemain harus bekerja keras karena kalau tidak, ya tidak akan maju,” sambungnya.
Untuk itu pada pertandingan kontra Persita Tangerang pada Minggu (17/12/2023), ia sangat berharap The Guardians bisa meraih kemenangan.
Terlebih laga kontra Persita akan jadi laga terakhir sebelum jeda panjang Liga 1 2023/2024, yang kemudian pekan ke-24 akan dimulai pada awal Februari 2024.
“Ini adalah pertandingan terakhir sebelum jeda. Saya pikir kami harus memenangkan pertandingan ini dan setelah itu kami bisa melakukan break dengan mudah dan kami bisa bekerja lebih baik di pertandingan selanjutnya,” pungkasnya.