TRIBUNNEWS.COM - Qatar yang bertindak sebagai tuan rumah Piala Asia 2023 berhasrat untuk mempertahankan gelar juara.
Pada malam nanti, Qatar akan mengawali laga Piala Asia 2023 melawan Lebanon di Lusail Stadium, Jumat (12/1/2024) pukul 23.00 WIB.
Qatar punya modal meyakinkan melawan Lebanon, tujuh pertemuan terakhir kedua tim selalu berpihak kepada tim tuan rumah.
Pada edisi 17 Piala Asia 2019, Lebanon dan Qatar juga bertemu di babak grup. Hasil kemenangan 2-0 berhasil direbut Qatar dari Lebanon.
Qatar begitu impresif saat itu, mereka menyapu bersih semua pertandingan hingga melaju ke babak final dan mengalahkan Jepang dengan skor 3-1.
Jumlah kemenangan tersebut bahkan melewati capaian mereka selama ini dalam 32 pertandingan yang hanya memenangkan 6 laga, 11 kali imbang, dan 15 kali kalah.
Penampilan impresif Qatar diiringi dengan gemilangnya performa Almoez Ali yang menjadi top skor (10 gol).
Tapi, Qatar yang saat ini berada di bawah nahkoda baru Lopez yang menggantikan Carloz Queiroz pada Desember lalu.
Lopez ingin melanjutkan tren positif untuk mempertahankan gelar juara Piala Asia yang kedua kalinya bagi tim berjuluk The Maroons itu.
"Memimpin tim yang menjuarai Piala Asia 2019 adalah suatu kehormatan," ucap Lopez dikutip dari AFC.
"Saat mengikuti suatu kompetisi, tujuan utamanya adalah mencapai final. Para pemain saya sangat menyadari pendekatan saya sebagai pelatih dan tujuan kami tetap sama sejak saya mengambil alih," sambungnya.
"Gelar juara tahun 2019 memberi kami sebuah euntungan, menawarkan hal positif tambahan untuk diperjuangkan (juara lagi)," jelasnya.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Piala Asia 2024 Hari Ini, Laga Pembuka Qatar vs Lebanon Live iNews TV
Beda dengan target ambisius Lopez, juru takik Lebanon, Miodrag Radulovic tak mulut-muluk untuk bisa mendapatkan poin dari pertandingan ke pertandingan.
Meski menghadapi tugas berat di grup A bersama China dan juga Tajikistan, radulovic mengaku sudah menyiapkan timnya sebaik mungkin untuk meraih hasil maksimal.