Memang tandukan dari Zhu Chenije tak bermasalah sama sekali untuk menjadi gol..
Namun karena terdapat pemain Timnas China lainnya yakni, Tyias Browning, yang berdiri tepat sejalan dengan arah laju bola tandukan, wasit menanggap hal tersebut sebuah offiside.
Hal ini dirasa keputusan yang tepat, karena pemain naturalisasi Timnas China itu menghalangi satu pemain Tajikistan yang dapat mem-block datangnya bola.
Maka walaupun Tyias Browning tidak menyentuh bola, namun tindakannya aktif terlibat dalam gol tersebut.
Dengan demikian laga antara China vs Tajikistan tetap berakhir dengan skor kacamata 0-0 hingga akhir pertandingan.
Atas hasil pertandingan China vs Tajikistan, menjadikan grup A Piala Asia 2024 menjadi milik tuan rumah Qatar.
Baik China dan Tajikistan tak bisa menggusur posisi Qatar yang meraih poin penuh di laga perdana.
Al Annabi -julukan Timnas Qatar- saat ini memimpin dengan tiga poin serta surplus tiga gol setelah mengalahkan Lebanon, Sabtu (13/1/2024) dinihari WIB.
Sedangkan China dan Tajikistan meraih poin serupa dan berurutan pada posisi ke-2 dan 3 klasemen.
Lalu dasar klasemen tentu dihuni oleh Lebanon yang memiliki nol poin dan minus tiga gol.
Adapun bagi keempat tim masih memiliki peluang untuk melanjutkan nasib ke babak 16 besar.
Terlebih masih terdapat dua pertandingan tersisa untuk ke depan.
Trobosan-trobosan di Piala Asia 2024
VAR merupakan teknologi yang membantu wasit dalam memutuskan insiden penting dalam sebuah pertandingan.
Kini VAR menjadi trobosan terbaru yang diberlakukan saat Piala Asia Qatar.