TRIBUNNEWS.COM - Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat sempat mengalami kencing berdarah saat menghadapi Irak di Piala Asia pada Senin (15/1/2024) lalu.
Hal itu ungkapkan melalui story Instagram pribadinya Jordi Amat satu hari berselang.
Jordi Amat menilai, kencing berdarah yang dia alami karena terjatuh pada posisi yang tidak baik setelah berbenturan dengan kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam di babak pertama.
Setelah benturan tersebut, ada rasa nyeri di bagian pinggul yang dia rasakan.
"Semuanya baik. Saya ingin memberi tahu Anda bahwa selama paruh pertama permainan saya mendapat benturan keras di pinggul saya," tulis Jordi Amat di story Instagramnya.
"Menyebabkan pipis darah di babak pertama," sambungnya.
Meskipun begitu, setelah satu hari berlalu kapten klub Malaysia Johor Darul Tazim itu merasa lebih baik.
Hanya di bagian pinggang masih ada sakit yang dia rasakan.
"Kabar baiknya setelah 24 jam merasa jauh lebih baik," bebernya.
"Hanya mengatasi nyeri pinggul, sekarang fokus pada pemulihan untuk pertempuran kami berikutnya," tutupnya.
Baca juga: Vietnam vs Timnas Indonesia Piala Asia 2023, Catatan Manis Marselino ke Gawang Golden Star Warriors
Sebelumnya, Jordi Amat juga mengalami rasa sakit pada bahunya.
"Hai semuanya, hargai kekhawatiran tentang bahu saya. semuanya baik," beber Jordi dalam postingan di atas.
Dia harus menjalani perawatan di Spanyol hingga terlambat mengikuti pemusatan latihan di Turki.
Namun, kondisnya perlahan berangsur lebih baik hingga bisa bermain full time saat meladeni Irak meski berakhir dengan kekalahan.