Pelatih Jepang Hajime Moriyasu, memastikan bahwa anak asuhnya dalam kondisi prima.
Moriyasu pun mengatakan bahwa Takehiro Tomiyasu dan kolega sudah fokus penuh setelah kalah dalam pertandingan kontra Irak.
"Setelah kalah dalam pertandingan melawan Irak, semua pemain fokus penuh untuk pertandingan besok melawan Indonesia," kata Moriyasu dikutip dari laman Bolasport.
"Pemain kami bersatu semua, dan saya berharap kami tampil baik besok (red-hari ini)," sambung pelatih berusia 55 tahun itu.
Sementara itu pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menilai macam-macam tim negara mempunyai gaya permainan berbeda di ajang Piala Asia 2024 ini
Permainan Indonesia menghadapi Irak tak sama dengan menghadapi Vietnam, begitu pun dengan skema permainan menghadapi Jepang.
Shin Tae-yong pun paham benar dengan gaya permainan Jepang yang ditopang pemain-pemain berkualitas di berbagai lini.
Untuk bisa membendung permainan Jepang, Shin Tae-yong mengatakan sudah menyiapkan skema khusus.
“Tim Irak dan tim Indonesia, kita memiliki banyak perbedaan. Bukan hanya fisik, tapi juga gaya permainan, dll. "
"Jadi saya akan approach pertandingan dengan Jepang besok (red-hari ini) dengan metode yang berbeda,” ujar Shin Tae-yong dikutip dari Tribun Network.
“Kita memiliki warna tim yang berbeda, fitness yang berbeda, gaya permainan yang berbeda."
"Jadi, saya sedang mempersiapkan diri untuk pertandingan dengan Jepang dengan persiapan yang berbeda,” terangnya.
Head to Head
Jepang di atas kertas memang lebih diunggulkan untuk menang melawan tim asuhan Shin Tae-yong.
Secara peringkat FIFA, tim berjuluk Samurai Biru itu adalah yang terbaik di Asia dengan menempati 19 dunia, sedangkan Indonesia di 142.