News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Spanyol

Deco Bahas Pengganti Xavi Hernandez di Barcelona, Nama Pep Guardiola Ikut Terseret

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Manajer Manchester City asal Spanyol Pep Guardiola menghadiri konferensi pers di tempat latihan Manchester City di Manchester, barat laut Inggris pada 18 September 2023, menjelang pertandingan sepak bola Grup G Liga Champions UEFA melawan Red Star Belgrade. Paul ELLIS / AFP

"Tidak ada pembicaraan dengan siapapun."

"Pep Guardiola terikat kontrak dengan klub lain. Saya tidak akan pernah membicarakan dia."

"Jika itu dilakukan, maka kami tidak menghormati Manchester City," tegas mantan playmaker Barcelona dan Chelsea tersebut.

Manajer Manchester City, Pep Guardiola memegang penghargaan Pelatih Pria Terbaik FIFA 2023. Penghargaan ini diberikan kepada Pep Guardiola dalam acara The Best FIFA Football Awards 2023 yang digelar di London, Selasa (16/1/2024) dini hari WIB. Penyerahan penghargaan diberikan oleh legenda Arsenal Thierry Henry dan Reshmin Chowdhury. Adrian DENNIS / AFP (Adrian DENNIS / AFP)

Disamping itu, Rafael Marquez selaku legenda Barcelona siap mengambil keuntungan atas kepergian Xavi Hernandez di akhir musim 2023/2024.

Menurut laman Mundo Deportivo, Barcelona telah menyiapkan beberapa nama sebagai penerus Xavi.

Untuk Rafael Marquez sebenarnya tidak termasuk kandidat sebagai pelatih Barcelona musim depan.

Namun bek yang pensiun sejak Juli 2018 tidak merahasiakan keinginannya untuk mengambil pekerjaan di tim utama jika ditawari.

Rafael Marquez merupakan mantan pemain Barcelona yang berposisi sebagai bek tengah.

Laporan statistik Transfermarkt menyebutkan bahwa, Rafael Marquez membela Barcelona cukup lama yakni dari periode 2003 hingga 2010.

Kini, Rafael Marquez bertanggung jawab atas Barcelona Atletic, tim B klub, setelah kembali ke Catalonia pada tahun 2022.

Dengan situasi panas yang ada di Barcelona, Rafael Marquez hanya menunggu keajaiban jika namanya masuk proyeksi pengganti Xavi.

"Situasi saat ini bagian dari proses. Itu juga bisa terjadi pada saya,” kata Marquez.

"Sekarang kenyataannya siapa yang tidak ingin menjadi pelatih Barca? Saya akan terus bekerja keras, ini baru musim kedua saya sebagai pelatih."

“Dewan akan punya waktu untuk berpikir hati-hati antara sekarang dan akhir musim. Tapi, Anda tidak bisa mengatakan tidak pada kesempatan seperti ini," tandasnya.

(Tribunnews.com/Ipunk)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini