TRIBUNNEWS.COM - Timnas Italia, Prancis, dan Belgia berada dalam satu grup yang sama, grup neraka di ajang UEFA Nations League, Jumat (9/2/2024).
Hasil drawing UEFA Nations League menghasilkan ketiganya berada di League A Grup A2 bersama Israel yang relatih menjadi tim terlemah.
Pengundian dilakukan di Paris pada Kamis (8/2/2024) malam waktu setempat di mana turnamen ini akan dimulai pada bulan September.
Dua tim teratas dari setiap grup akan lolos ke perempat final pada bulan Maret 2025. Para pemenang kemudian mengikuti kompetisi Final Four pada Juni 2025.
Setelah terciptakan grup neraka yang diisi Belgia, Italia hingga Prancis, para pelatih tim tersebut berkomentar satu sama lain.
Ini akan menjadi momen kembalinya Didier Deschamps ke Italia setelah sekian lama pengalamannya menukangi Juventus.
“Semua tim Liga A kuat, jadi pasti ada empat grup berkualitas tinggi,” kata Deschamps pada upacara di Paris.
“Secara pribadi, saya senang bisa kembali ke Italia untuk menghadapi Azzurri. Ini akan menjadi pertandingan tingkat tinggi bagi semua yang terlibat,” kata Deschamps.
Baca juga: Hasil Drawing UEFA Nations League, Pertemuan Inggris dengan Irlandia, Italia Masuk Grup Neraka
Deschamps menghabiskan sebagian besar karirnya di Semenanjung bersama Juventus, pertama sebagai gelandang dari tahun 1994 hingga 1999, kemudian sebagai pelatih pada musim 2006-07 di Serie B.
“Ini adalah grup yang sulit, namun akan sulit bagi semua orang. Kompetisi ini juga hadir setelah Piala Eropa di Jerman dan hingga saat itu semua pelatih akan fokus mempersiapkannya."
“Turnamen baru akan dimulai pada bulan September dan selalu ada ambisi untuk terus maju,” kata dia, dikutip dari Football Italia.
Sementara itu, pelatih Belgia saat ini Domenico Tedesco, mengaku cukup antusias dengan hasil drawing tertsebut.
Apakah menurut Anda hasil imbang itu baik atau buruk tergantung pada ekspektasi Anda,” kata pelatih Belgia Tedesco kepada HLN.
“Dalam kompetisi ini, kami akan selalu menghadapi lawan yang tangguh dan kami tahu itu. Saya senang dengan hasil undian tersebut. Ini adalah kesempatan bagus untuk mengukur diri kami melawan yang terbaik setelah Kejuaraan Eropa,” kata dia.
Baca juga: Hasil UEFA Nations League: Spanyol Akhiri Puasa Gelar 11 Tahun, Italia Ketiga