Semen Padang datang ke semifinal Liga 2 dengan catatan yang cukup mentereng. Rosad Setiawan cs. belum terkalahkan dalam 12 pertandingan beruntun.
Terakhir kali Kabau Sirah mengalami kekalahan adalah ketika menghadapi Persiraja di babak penyisihan grup.
Kendati demikian, Imran Nahumarury, menegaskan bahwa timnya tak gentar dengan catatan apik Semen Padang.
Imran Nahumarury pun percaya diri besok akan menjadi kekalahan kedua Semen Padang di Liga 2 musim ini.
Malut United sendiri sejatinya bisa dikatakan memiliki catatan yang tak kalah bagus.
Frets Butuan dan kolega belum terkalahkan dalam enam pertandingan terakhirnya.
"Saya pikir kalau bicara 12 besar kami tidak pernah kalah. Tapi kalau ditarik ke belakang, mereka tidak pernah kalah. Justru besok akan menjadi kekalahan pertama mereka," ujar Imran Nahumarury.
"Bukan takabur, tapi saya pikir, dengan performa pemain yang tampil bagus di latihan, saya pikir kami bisa meraih kemenangan," sambungnya.
Pelatih asal Maluku itu mengungkapkan bahwa setiap pertandingan situasi jelas akan berbeda.
Khusus timnya, Imran Nahumarury, mengatakan jika para pemain siap meredam perlawanan Rosad Setiawan cs.
"Ingat, sepak bola itu di setiap pertandingan pasti berbeda. Semua berbeda, kondisi pemain berbeda, tekanan berbeda, saya pikir kami sudah menyiapkan taktik untuk bisa meredam mereka," ujar Imran.
"Kami respek dengan mereka (Semen Padang), tapi ini kandang kami, tidak ada pilihan, besok harus 3 poin," tegasnya.