News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Eropa

AC Milan vs Slavia Praha: AC Milan Siapkan Pasukan Terkuat, Jumat 8 Maret Pukul 03.00 WIB

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Starting eleven AC Milan saat berpose selama pertandingan sepak bola grup F putaran pertama Liga Champions UEFA melawan Paris Saint-Germain di stadion San Siro, pada 7 November 2023. GABRIEL BOUYS / AFP

AC Milan vs Slavia Praha: AC Milan Siapkan Pasukan Terkuat, Jumat 8 Maret Pukul 03.00 WIB

TRIBUNNEWS.COM-AC Milan diprediksi akan melakukan strategi yang sama seperti melawan Stade Rennais saat menjamu Slavia Praha dalam leg pertama babak 16 besar Liga Europa di Stadion San Siro, Milan, Jumat (8/3) dini hari. Strategi itu adalah menurunkan skuat terkuat di leg pertama.

Setelah tersingkir dari Liga Champions dengan menempati posisi ketiga di 'Grup Maut' musim ini, Milan berhasil mengalahkan Rennes di babak playoff babak sistem gugur Liga Europa bulan lalu.

Kemenangan telak 3-0 di leg pertama kasta kedua UEFA ini membawa tim asuhan Stefano Pioli melaju, meski mereka dipukul balik 3-2 satu minggu kemudian. Rossoneri akhirnya menyelesaikan pekerjaan di Prancis dengan, unggul agregat 5-3.

Dengan demikian, Rossoneri mencapai babak 16 besar Liga Europa untuk ketiga kalinya. Namun, ini yang harus diwaspadai, mereka gagal memenangkan satu pun pertandingan dalam dua kesempatan pertama: melawan Arsenal pada 2018, dan kontra Manchester United tiga tahun kemudian.

Pasukan asuhan Stefano Pioli ini berharap untuk tampil lebih baik pada kesempatan kali ini. Dan mereka bisa lebih fokus. Pasalnya, pelatih asal Italia berusia 58 tahun ini mengakui bahwa Scudetto sudah berada di luar jangkauan. Mereka terpaut 16 poin dari rival sekota, Inter Milan yang mantap di puncak klasemen sementara.

Karenanya, Pioli menyebut trofi di Eropa menjadi target yang paling realistis. Dan memang, Milan yang merupakan semifinalis Liga Champions tahun lalu merupakan salah satu tim yang diunggulkan untuk mencapai final di Dublin pada bulan Juni nanti.

Trio penyerang mereka, Christian Pulisic, Rafael Leao, dan Olivier Giroud adalah trisula yang produktif, didukung oleh para pemain lain yang juga mumpuni.

Bersama dengan rekan Giroud, Luka Jovic, penyerang asal Swiss, Noah Okafor, telah membuat beberapa penampilan gemilang. Termasuk juga gol semata-wayang Okafor ke gawang Lazio di menit ke-88 pada laga terakhir (2/3) saat Milan hanya bermain dengan delapan pemain.

Kemenangan itu memperpanjang rentetan gol Milan menjadi 23 pertandingan. Bukti bahwa mereka tim produktif. Dipercaya, seperti saat melawan Rennes, Pioli juga akan menurunkan pasukan terkuatnya untuk menjamu tamu dari Republik Ceko, Slavia Praha dini hari nanti.

Bek veteran Simon Kjaer mungkin akan diistirahatkan, sehingga Malick Thiaw atau Fikayo Tomori bisa masuk ke lini pertahanan. Namun diperkirakan akan ada sedikit perubahan lainnya. Bek tengah lainnya, Mattia Caldara, baru-baru ini kembali berlatih setelah hampir setahun absen tetapi belum sepenuhnya fit.

Di lini depan, Rafael Leao akan jadi starter di sisi kiri dari trisula maut. Penyerang berusia 24 tahun ini telah mencetak tiga gol dalam empat penampilan terakhirnya di Eropa. Diharapkan Leao bisa kembali cetak gol di laga ini.

Slavia memang tak boleh dipandang enteng. Mereka lolos ke 16 besar setelah memuncaki penyisihan grup. Tim asuhan Jindrich Trpisovsky ini tercatat menjadi tim pertama dari Republik Ceko yang memuncaki penyisihan grup di pentas Eropa.

Padahal, Grup G yang dihuni Slavia terbilang grup neraka, dengan diisi oleh AS Roma, Servette, dan Sherif. Slavia meraih 15 poin dari enam laga, dengan memenangkan lima dari enam laga - kekalahan dari Roma 0-2 menjadi pengecualian. Termasuk juga meraih rekor kemenangan terbesar 6-0 atas Sheriff Tiraspol.

Kemenangan atas Sheriff merupakan kemenangan ketiga Slavia dalam 10 pertandingan tandang Eropa terakhir. Dan skuat Trpisovsky ini sekarang menghadapi ujian serius atas kredibilitas mereka di Milan.

Menjelang lawatan mereka ke Lombardy, Slavia Praha belum pernah menang sekali pun di Italia meski sudah delapan kali mencoba, di mana mereka kalah tujuh kali. Termasuk kekalahan 2-0 dari Roma di fase grup Liga Europa musim ini.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini