TRIBUNNEWS.COM - Kabar kurang baik mengiringi kiprah pemain Timnas Indonesia Nathan Tjoe-A-On di Eredivisie Belanda 2023/2024.
Pemain naturalisasi terbaru Timnas Indonesia tersebut masuk di menit akhir saat membela SC Heerenveen melawan Feyenoord, Minggu (17/3/2024).
Namun saat ditugasi mengamankan pertahanan, justru tim lawan melesakan gol kemenangan.
Momen tersebut terjadi tepat di menit ke-88, berjarak empat menit setelah Nathan Tjoe-A-On masuk.
Sosok pencetak gol ialah pemain yang juga pernah membobol gawang Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 lalu yakni, Ayase Ueda.
Pemain asal Jepang sukses menjadi pembeda untuk skor kemenangan akhir 2-3 Feyenoord.
Hasil ini terhitung cukup buruk bagi SC Heerenveen.
Pasalnya pada awal pertandingan, SC Heerenveen mampu memimpin dengan skor 1-0.
Heerenveen juga mampu memimpin 2-1 saat interval kedua, sebelum dua gol balasan lawan yang menjadi kill the game di Stadion Abe Lenstra.
Atas hasil berikut, Heerenveen gagal memperbaiki klasemen sementara.
Klub yang dibela dua pemain Timnas Indonesia itu tertahan pada peringkat ke-11.
Baca juga: Bantu Fortuna Sittard Menang, Ragnar Oratmangoen Bawa Oleh-oleh sebelum Perkuat Timnas Indonesia?
Sedangkan bagi Feyenoord berhasil memepet PSV yang berada di puncak klasemen.
Feyenoord menempati posisi runner-up dengan terpaut tujuh angka oleh PSV.
Adapun pada laga Heerenveen vs Feyenoord tadi malam, calon pemain Timnas Indonesia Thom Haye juga mencatatkan penampilan.
Berbeda dengan Nathan Tjoe, Thom Haye bermain penuh dari menit awal.
Kini, setelah pertandingan hari ini, kedua pemain tersebut dijadwalkan ke Indonesia untuk memperkuat agenda pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Untuk Nathan Tjoe-A-On yang sudah ucap sumpah WNI tinggal mengurus satu tahap lagi untuk membela Timnas Indonesia.
Tahap tersebut ialah perpindahan federasi, dari Belanda (KNVB) menuju PSSI.
Setelah langkah tersebut usai, barulah sang pemain legal membela Timnas Indonesia.
Sedangkan bagi Thom Haye, sejauh ini data naturalisasi sedang diproses.
Kondisi serupa juga dialami oleh calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen.
Mulanya, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen ditargetkan ucap sumpah pada Selasa (12/3/2024). Namun hingga Rabu (13/4/2024), dokumen keduanya masih diproses di DPR RI.
Walhasil setelah persetujuan Ketua DPR RI Puan Maharani keluar, proses masih harus berlanjut kepada Presiden Joko Widodo hingga memuncukan Keppers untuk ucap menjadi WNI.
Maka proses dari Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen masih berjalan hingga detik ini.
PSSI juga belum bisa mendaftarkan Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen dalam pertandingan kandang Timnas Indonesia melawan Vietnam, Kamis (21/4/2024).
Terlebih pendaftaran pemain untuk laga kandang juga telah ditutup per Rabu (13/4/2024) kemarin.
Kini target setelahnya, PSSI tetap ingin kedua pemain tersebut dapat tampil pada pertandingan kedua Timnas Indonesia melawan Vietnam.
Hal tersebut dijelaskan oleh Exco PSSI Arya Sinulingga, setelah kedatangan kedua pemain pada awal pekan lalu.
"Thom Haye dan Ragnar akan kita siapkan administrasinya semuanya," ujar Arya Sinulingga dilansir melalui Bola Sport.
"Supaya siap bertanding pada tanggal 26 Maret melawan Vietnam di Vietnam," tambahnya.
Rumor yang berdedar data Thom Haye sudah memasuki tahap akhir dan bakal ucap sumpah pada tanggal Senin (18/3/2024).
Kendati demikian, rumor ini belum dikonfirmasi baik dari PSSI maupun ofisial Timnas Indonesia.
Yang jelas keduanya bisa menjadi opsi Timnas Indonesia vs Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Jadwal Timnas Indonesia vs Vietnam
Periode FIFA Matchday:18-24 Maret 2024
- Match I - Kualifikasi Piala Dunia 2026 (21/3/2024)
Timnas Indonesia vs Vietnam
Stadion Utama Gelora Bung Karno | 20.30 WIB
- Match II - Kualifikasi Piala Dunia 2026 (26/3/2024)
Vietnam vs Timnas Indonesia
My Dinh National Stadium | 19.00 WIB
Perjuangan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Saat ini Timnas Indonesia berada di dasar klasemen, tim besutan Shin Tae-yong mengoleksi satu poin. Serupa dengan Filipina yang berada di posisi ke-3.
Lalu untuk Vietnam saat ini berada di posisi runner-up dengan koleksi tiga poin.
Sedangkan puncak klasemen dihuni oleh Irak dengan poin penuh dari dua pertandingan.
Maka poin-poin kemenangan akan membantu Timnas Indonesia merangsek ke posisi yang lebih baik.
Terlebih pesaing terdekat yakni, Filipina akan melawan Irak selama dua pertandingan.
Dengan mengalahkan Vietnam di dua kali pertandingan, Timnas Indonesia dapat melesat setidaknya ke peringkat ke-2.
Bertepatan dengan itu, poin Vietnam akan tersendat dan bakal melorot tergantung hasil antara Irak vs Filipina.
Jika kondisi ini berhasil, maka Timnas Indonesia punya keuntungan di jadwal pertandingan putaran terakhir fase grup selanjutnya.
Yap, pada putaran pamungkas grup, Timnas Indonesia akan giliran menjadi tuan rumah.
Di mana Timnas Indonesia akan menjamu Irak yang menjadi lawan kuat di laga perdana, serta Filipina yang menahan imbang di laga tandang.
Walhasil pada putaran pamungkas tersebut Timnas Indonesia giliran punya keuntungan ketimbang pihak lawan.
Yap, seruan suporter di laga kandang tentu membuat Timnas Indonesia makin semangat saat menjamu Irak hingga Filipina.
Untuk sementara ini, Timnas Indonesia butuh fokus terlebih dahulu melawan Vietnam.
Pelatih Shin Tae-yong mengaku optimis bisa mengalahkan Vietnam untuk dua pertandingan ke depan.
Kendati demikian, Shin Tae-yong tak menyebut dengan gamblang berapa target skor untuk kemenangan Timnas Indonesia.
Bagi Shin Tae-yong, pertandingan sepak bola sangat dinamis.
Bahkan Shin Tae-yong ogah bersombong diri atas kemenangan terakhir yang diraih Timnas Indonesia dari Vietnam.
"Terakhir kami menang satu gol di Piala Asia 2023. Bagaimana besok? Sepak bola tidak sesederhana skor," ujar Shin Tae-yong melalui laman PSSI.
"Namun yang pasti, saya optimistis Timnas Indonesia akan siap saat pertandingan nanti."
"Mengejar kemenangan, baik di GBK ataupun Vietnam," tegas pelatih berusia 53 tahun itu.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)