TRIBUNNEWS.COM - Joao Cancelo mengungkapkan pendapat tentang hubungannya dengan pelatih Manchester City, Pep Guardiola.
Full back timnas Portugal itu menegaskan bahwa dirinya tidak menaruh dendam ataupun perasaan sakit hatiĀ dengan juru taktik Manchester City tersebut.
Pada awal musim bersama Manchester City, Joao Cancelo menjadi salah satu pemain andalan The Citizens, julukan Manchester City. Namun semua berubah ketika dirinya berselisih dengan pelatih asal Spanyol itu.
Guardiola lebih sering menaruh Cancelo di bangku cadangan yang membuat sang pemain tidak menyukai akan keputusan tersebut.
Dampak perselisihan itu, membuat pemain berusia 29 tahun itu harus meninggalkan klub Inggris dengan dipinjamkan ke Bayern Munchen di paruh kedua, sebelum akhirnya berlabuh ke Barcelona dengan status pinjaman.
"Saya tidak pernah menaruh dendam terhadap Pep Guardiola," ujar Cancelo dikutip dari laman MundoDeportivo.
"Dia ada seseorang dengan kepribadian yang kuat."
"Ada juga beberapa hal yang kami tidak setujui dan saya katakan kepadanya, begitupun dengan sebaliknya."
"Dia adalah pelatih terbaik di dunia," kata pemain yang pernah bermain bagi Inter Milan.
Disisi lain, justru Joao Cancelo sangat berterima kasih dengan Pep Guardiola karena sudah menempatkan dirinya ke klub yang ia cintai setelah Benfica yaitu Barcelona.
Baca juga: Bawa Barcelona Menang 3-0 dari Atletico Madrid, Fermin Lopez Dedikasikan Golnya untuk Joao Cancelo
"Saat ini mereka masih belum memberitahu saya apupun," ujar pemain berusia 29 tahun tersebut.
"Tapi saya berharap saya dapat bertahan lebih lama disini."
"Syaa melakukan segalanya untuk mewujudkannya," kata bek yang sebelumnya sempat menjadi bagian Juventus.
"Saya sangat ingin bermain untuk Benfica."