Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia punya tugas menjawab rasa penasaran publik pada pertandingan melawan Vietnam besok, Kamis (21/3/2024).
Timnas Indonesia akan memainkan laga ketiga penyisihan grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 2 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada pukul 20.30 WIB.
Pada Piala Asia 2023, tidak ada yang menyangka dengan perjalanan Timnas Indonesia mampu melenggang ke babak 16 besar.
Itu merupakan sejarah pertama yang tercipta bagi Timnas Indonesia di turnamen level Asia.
Meski pada akhirnya kalah telak 4-0 dari Australia pada babak gugur tersebut, perkembangan permainan Marselino Ferdinan dan kolega dari laga ke laga patut diacungi jempol.
Tim kuda hitam yang tidak diperhitungkan, ranking kedua dari bawah di antara kontestan, dan faktor lainnya yang membuat Timnas Indonesia dipandang sebelah mata.
Rasa penasaran publik dibayar dengan penampilan impresif skuad Garuda, melihat dari daya juang pemain, fisik selama 90 menit waktu pertandingan, pantang menyerah, serta tak kenal lelah meskipun mereka dalam kondisi tertinggal gol.
Baca juga: Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Vietnam, STY Isyaratkan Jay Idzes-Nathan Tak Masuk Starting IX
Bahkan saat melawan Australia, Timnas Indonesia mampu mendikte permainan di awal laga, dan memberikan tekanan setelah kebobolan.
Hasil tersebut menjadi modal berharga bagi anak asuh Shin Tae-yong, terutama dari segi mental dan kepercayaan diri pemain.
Apalagi mereka berhasil mengalahkan Vietnam, tim yang akan dihadapi dua kali pada Maret ini.
Kepercayaan diri itu diperkuat dengan hadirnya dua pemain keturunan dari Eropa, yang diharapkan bisa tampil pada laga kedua di Hanoi.
Meskipun begitu, Timnas Indonesia punya dua calon debutan lainnya yang juga bermain di Eropa yang siap memberikan tekanan untuk Vietnam, yakni Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On.
Momen ini kembali memberikan rasa penasaran ke publik, bagaimana permainan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong ketika ketambahan empat pemain keturunan di atas.
Lawan Vietnam bakal menjadi panggung pembuktian kualitas pemain abroad Eropa bahwa mereka dinilai tidak memerlukan waktu yang lama untuk beradaptasi dengan skuad Garuda saat ini.