News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

David Moyes Sebut Pemain West Ham Lemah Usai Kalah 3-4 dari Newcastle, Begini Pengakuan Moyes

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Manajer West Ham United asal Skotlandia David Moyes memberi isyarat di tepi lapangan.

David Moyes Sebut Pemain West Ham Lemah Usai Kalah 3-4 dari Newcastle, Begini Pengakuan Moyes

TRIBUNNEWS.COM- SATU kata yang tak pernah keluar dari mulut David Moyes selama empat tahun menangani West Ham adalah kata "lemah".

Namun, menyusul kekalahan 4-3 dari Newcastle di laga terakhir, setelah timnya sempat unggul 1-3, Moyes pun akhirnya mengeluarkan kata tersebut.

"Kami tak bisa memperlihatkan ketangguhan saat unggul 1-3 melawan Necastle. Kami lemah, dan mereka menyusul jadi 2-3, dan kami justru semakin lemah, hingga akhirnya kalah," ujar Moyes menyesali.

Dia memerintahkan pasukannya untuk tampil lebih garang, dan tangguh di laga kontra Tottenham Spurs, setelah gagal menang di tiga laga terakhir di liga.

“Kami harus mencoba dan melakukan itu (mengalahkan Spurs) kami harus bangkit kembali dan menunjukkan lebih banyak ketahanan dan ketangguhan,” kata Moyes mewanti-wanti.


Ange Postecoglou Puji Energi Sonny

TOTTENHAM Hotspur akan berusaha merebut kembali posisi empat klasemen Liga Primer saat bertandang ke Stadion London menghadapi West Ham United pada pekan ke-31, Rabu (3/4) dini hari nanti.

Spurs saat ini berada di peringkat lima klasemen dengan 56 poin dari 29 laga, tertinggal tiga poin dari tim peringkat empat Aston Villa yang sudah bermain 30 kali.

Sedangkan West Ham berada di peringkat tujuh, berselisih empat poin dari tim peringkat enam, Manchester United, yang memiliki satu pertandingan yang belum dimainkan.

Tottenham akan memasuki pertandingan ini dengan bekal kemenangan di menit-menit akhir atas Luton Town 2-1 pada Sabtu sore (30/3), dengan Son Heung-min mencetak gol kemenangan di menit ke-86.

Luton sempat memimpin 1-0 pada tahap awal pertandingan di Tottenham Hotspur Stadium, namun kedudukan menjadi 1-1 pada awal babak kedua, sebelum Sonny, panggilan Son, mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir untuk tim asuhan Ange Postecoglou ini.

Menurut Postecoglou, Sonny telah memberi contoh kepada tim bagaimana dia mengabaikan kelelahan setelah perjalanan dari Asia untuk membela negaranya, Korea Selatan di ajang Kualifikasi Pra-Piala Dunia.

Sonny mencetak gol saat Korsel imbang 1-1 kontra Thailand di laga pertama (21/3), dan juga menyumbang sebiji gol dalam kemenangan Korsel 0-3 atas tim Gajah Putih itu di laga kedua (26/3).

Sehari setelahnya, Son langsung terbang ke Inggris. Hanya sehari istirahat, dia langsung bermain full 90 menit untuk Spurs. Dan sang kapten terpilih sebagai man of the match berkat gol penentu kemenangannya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini