TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Unggahan foto pertemuan disertai jabat tangan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dengan kiper Inter Milan berdarah Indonesia, Emil Audero di tengah gencarnya naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia menyongsong Piala Dunia 2026, membuat sikap para pecinta sepakbola Tanah Air terbelah.
Erick Thohir membagikan foto pertemuannya dengan Emil Audero di akun Instagramnya, @erickthohir pada Sabtu (13/4/2024) pagi,
"Bertemu Emil Audero, pemain berdarah Indonesia yang lahir di Mataram, dan saat ini membela Inter Milan.
Support saya selalu untuk Emil dalam perjalanan karir, dan tentunya upaya dalam meraih Scudetto tahun ini bersama klub kesayangan.
Forza Inter," tulis Erick Thohir di unggahan foto tersebut.
Baca juga: Tergabung di Grup Neraka Piala Asia U23 2024, Shin Tae-yong Pede Timnas U23 Indonesia Lolos?
Emil Audero sendiri dengan klub Inter Milan nya kini tinggal selangkah lagi memastikan gelar juara scudetto keempatnya sepanjang karier usai tercatat memperoleh tiga gelar bersama dengan Juventus.
Pemain berusia 27 tahun yang lahir di Mataram, NTT itu sejak lama dirumorkan mempunyai ketertarikan untuk membela tim Garuda usai sempat mengunggah bendera Merah Putih di laman sosial medianya.
Emil yang tercatat telah mempunyai 10 pertandingan bersama dengan timnas Italia U-21 belum kunjung memperoleh debut bersama dengan Gli Azzurri.
Oleh karena itu, besar peluang mantan pemain Sampdoria tersebut untuk masuk naturalisasi dan mengisi pos penjaga gawang skuad pelatih Shin Tae-yong.
Terbelah
Unggahan dan keterangan foto di akun Instagram Erick Thohir langsung dibanjir komentar netizen pecinta sepakbola Indonesia.
Pengamat sepakbola Tommy Desky turut angkat bicara atas pertemuan Erick Thohir dan Emil Eduardo ini.
Ia mengaku teringat ucapan Erick Thohir beberapa waktu lalu perihal jabat tangan sang mantan Presiden Inter Milan tersebut kepada seorang pemain sepakbola menandakan sebuah kesepakatan naturalisasi pemain sekaligus tanda tanya.
"Langsung keingat statement pak Erick Thohir belum lama ini, 'Yaa kalau pemain tersebut sudah ketemu dengan saya, sudah jabat tangan dengan saya, itu baru deal pemain tersebut' kurang lebih gitu. Apakah??" tulis Tommy dalam kolom komentar unggahan akun Instagram Erick Thohir.
Baca juga: Berkah bagi Dua Pemain Timnas Indonesia, Heerenveen Bakal Dilatih Robin van Persie
Sejumlah akun juga turut memberikan suara.
Menurut mereka, untuk posisi kiper Timnas Indonesia lebih baik PSSI mempertahankan kiper Ernando Ari dan terus mengupayakan naturalisasi Maarten Paes. Apalagi, Maarten Paes dinilai lebih cinta Indonesia mengingat keinginan kuatnya menjadi warga negara Indonesia (WNI) sejak lama.
"Giman menurut kalian semua para NETIZEN apakah masih mengharapkan dia jd WNI...!?? Padahal kita sdh tinggal selangkah lg utk MAARTEN PAES menjadi WNI.... Tolong Komentar kalian lebih baik MAARTEN PAES atau EMILIO AUDERO MULYADI yg ingin jd WNI tdk dari Hati tp merasa kepepet karena penuh drama utk dipanggil Timnas Italia yes ....Klo gw sih tetap MARTEEN PAES karena dari Hati dia memilih untuk jd Warga INDONESIA yes..," tulis akun doscem_aryo.
Diketahui, saat ini PSSI masih mengupayakan Maarten Paes, kiper kewarganegaraan Amerika Serika yang bermain di klub MLS FC Dallas. Maarten merupakan cucu dari neneknya yang lahir di Kota Pare, Kediri, Jawa Timur.
Erick Thohir sebelumnya menyampaikan, diperkirakan Maarten Paes baru bisa membela Timnas Indonesia paling cepat pada Juni 2024 saat FIFA Matchday untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Lain halnya dengan pemillik akun @ir282 turut, menruutnya jika Emil Audero menjadi pemain Timnas Indonesia maka makin memperkuat timnas itu sendiri di lini pertahanan. Dengan demikian, pelatih Shin Tae-yong makin banyak pilihan untuk menurunkan tiga tiga kiper utama TImnas Indonesia yakni Emil Audero, Ernando dan Maarten Paes.
"Marteen Paes, Emil dan Ernando. Timnas aman di depan gawang," tulisnya.
Teringat Omongan Ayah Emil: Hanya Mimpi hingga Rugi
Atas unggahan foto pertemuan Erick Thohir itu, Tak banyak pecinta sepakbola menyinggung kembali pernyataan ayahanda Emil Audero, Edy Mulyadi.
Perkataan ayah Emil Audoer yang beredar di media sosial pada akhir 2021 saat itu dinilai merendahkan Timnas Indonesia.
"Jujur sih pak ketum mnrut saya kita lebih senang klo Marten paes aja yg jadi kiper utama timnas, dari segi kecintaan ke negara meskipun Si emil ini darah indo nya masih kental tapi keluarga nya mlah ga mnghrgai/bhkan merendahkan timnas kita, beda dgn paes keluarga nya baru deger dia mau dinaturalisasi pun neneknya sampe nangis terharu..dari sklipun saya lihat di MLS yg notabene ada pemain2 terbaik dunia macam Messi, Suarez, Busquets, dll dia sllu jadi pemain terbaik/bulanan/mingguan..dari segi tehnik buildup dan reflek juga lebih bagus paes..Emil di inter hanya cadangan, dan di klub sblumnya pun reflek ya biasa saja..????," tulis akun @andir.uss.
"Lucu sih padahal bapaknya orang Indonesia dan anaknya juga lahir di Indonesia tapi statement nya itu loh netijen masih keinget² ????," timpal akun @miftahuljnh.
Baca juga: Shin Tae-yong Bocorkan Strategi Khusus Timnas U23 Indonesia Lolos Grup Neraka Piala Asia U23 2024
Awalnya ucapan Edy diunggah dalam bentuk video di akun TikTok, @agniakhn. Beberapa jam setelah diunggah, video tersebut dihapus.
Hanya saja, sejumlah akun Twitter berhasil merekam isi lengkap dari video tersebut.
“Mimpi kali,” kata Edy saat ditanya apakah Emil Audero bakal memperkuat Timnas Indonesia.
"Kalau si Emil itu pengennya piala dunia, yang dia ambil harus di sana (Italia) dong, orang kita lolos Asia saja nggak, apalagi piala dunia,"ucap Edy.
"Enggak usah lah, apa sih penghargaannya di sini," sambungnya.
Sang ayah masih 'pede' bahwa anaknya itu bisa berjuang mewujudkan impiannya menjadi kiper utama Timnas Italia. Saat ditanya kembali perihal Emil masih bisa membela Timnas Indonesia, Edy kembali menyangsikannya.
Saat ditanya kembali masih ada peluang Emil Audero membela Timnas Indoonesia, Edy menjawab, "Terlalu rugi lah."