News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Skenario Wakil Italia & Jerman Dapat Jatah 6 Slot Liga Champions, Sepak Bola Inggris Menjerit?

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan pesepakbola Nigeria John Obi Mikel melakukan pengundian perempat final dan semifinal turnamen sepak bola Liga Champions UEFA 2023-2024 di House of European Football di Nyon, pada 15 Maret 2024. (Photo by Fabrice COFFRINI / AFP)

TRIBUNNEWS.COM - Berikut skenario wakil Italia dan Jerman berhak mendapatkan jatah enam slot Liga Champions pada musim depan, sepak bola Inggris rawan menjerit?

Diketahui, perubahan format Liga Champions yang mulai digulirkan musim depan menimbulkan efek domino tertentu.

Satu di antaranya dalam hal pembagian slot jatah peserta Liga Champions dari berbagai federasi yang masuk dalam daftar.

Pada musim ini dan musim sebelumnya, jatah slot Liga Champions ditentukan lewat koefesien federasi masing-masing.

Baca juga: Tiga Wakil Tembus Semifinal, Sepak Bola Italia Resmi Panen Jatah Slot Liga Champions

Trofi tersebut ditampilkan menjelang pengundian babak perempat final dan semifinal turnamen sepak bola Liga Champions UEFA 2023-2024 di House of European Football di Nyon, pada 15 Maret 2024. (Photo by Fabrice COFFRINI / AFP) (AFP/FABRICE COFFRINI)

Kompetisi Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol dan Liga Jerman yang mendominasi Eropa biasanya mendapat jatah 4 slot.

Musim ini, empat klub yang menjadi wakil Inggris yakni Manchester City, Manchester United, Arsenal dan Newcastle United.

Dari Liga Italia ada Inter Milan, Napoli, AC Milan dan Lazio.

Sementara dari Liga Jerman juga ada empat mulai Bayern Munchen, RB Leipzig, Union Berlin dan Borussia Dortmund.

Liga Spanyol mendapat tambahan satu slot menjadi lima setelah Sevilla menjadi juara Liga Eropa musim lalu.

Alhasil perwakilan Liga Spanyol yakni Barcelona, Atletico Madrid, Real Madrid, Real Sociedad, dan Sevilla.

Pada musim depan, penentuan slot alias jatah Liga Champions juga tetap berdasarkan koefisien poin federasi.

Hanya saja perbedaannya, ada dua federasi yang akan berhak mendapatkan tambahan satu slot extra di Liga Champions.

Hal ini mengingat format baru Liga Champions musim depan yang bertambah gemuk jumlah pesertanya jadi alasan.

Berdasarkan perkembangan terkini, satu dari dua slot teratas sudah disegel oleh federasi Italia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini