Yap, dalam dua kali pertemuan melawan masing-masing tim tersebut, Persib meraih hasil yang lebih baik.
Untuk rekor pertemuan melawan PSIS Semarang, dilalui dengan dua kemenangan.
Sedangkan untuk rekor melawan Dewa United, berakhir dengan satu kemenangan Persib dan hasil imbang.
Walhasil, jika PSIS dan Dewa United meraih poin serupa dengan Persib di klasemen akhir, maka dipastikan keduanya tak bisa menggusur posisi tim kecintaan Kota Kembang.
Maka sudah jelas Persib Bandung menjadi tim kedua yang lolos ke championship series musim ini.
Atas capaian tersebut, Bojan Hodak merasa sedikit terbantu di sisa tiga laga reguler.
Pasalnya kelolosan Persib mengurangi tekanan kepada pemain.
Lantas di tiga pekan mendatang, termasuk laga melawan Persebaya, permainan Persib Bandung lebih relax.
"Setidaknya dengan lolos championship series mengurangi tekanan dan pemain bisa menikmati permainan," kata Bojan Hodak.
Adapun untuk Persebaya Surabaya, laga melawan Persib bakal menjadi penentuan nasib di Liga 1 musim selanjutnya.
Pasalnya jika Persebaya menang atas Persib maka, tim berjuluk Bajul Ijo sudah tidak mungkin masuk ke zona degradasi.
Yap, poin Persebaya di peringkat ke-12 klasemen dipastikan tidak mungkin disusul oleh Arema FC yang saat ini menempati peringkat teratas zona degradasi atau posisi ke-31.
Persebaya minimal mengantongi 42 poin, sedangkan Arema FC hanya mentok mengantongi 39 poin di akhir musim.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)