Juara Selisih Gol, Arsenal Punya Modal Besar untuk Juara, Selisih Gol Jauh Melesat dari Para Rival
TRIBUNNEWS.COM- ARSENAL memperbesar harapan meraih juara Liga Primer musim 2023/24 setelah membantai Chelsea 5-0 dalam pekan ke-29 di Stadion Emirates, London, Rabu (24/4) dini hari.
Hasil fantastis dari derbi London ini mengukuhkan The Gunners di puncak klasemen sementara dengan 77 poin dari 34 laga dengan selisih gol +56.
Liverpool di peringkat kedua dengan 74 poin dari 33 laga, berikut selisih gol +43. The Reds melakoni derbi Merseyside kontra Everton, Kamis (25/4) dini hari tadi.
Sementara, juara bertahan, Manchester City di peringkat tiga dengan 73 poin, tapi baru 32 kali bermain, dengan selisih gol +44.
Pasukan Pep Guardiola ini akan menghadapi Brighton di Stadion Amex (26/4), dilanjut melawat ke Nottingham Forest (28/4).
Peluang salip menyalip masih sangat terbuka dari ketiga kandidat juara ini sampai laga pemungkas berakhir 19 Mei mendatang. Namun, untuk urusan selisih gol sepertinya posisi The Gunners sebagai yang terproduktif sudah tak bisa diganggu-gugat lagi.
Dan ini akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Arsenal. Pasalnya, jika selisih poin ketiga klub sama di akhir musim nanti, maka gelar juara akan ditentukan lewat mekanisme selisih gol.
Banyak pihak meyakini, mengingat ketatnya persaingan, bukan tak mungkin gelar juara musim ini akan ditentukan lewat selisih gol. Supercomputer BETSIE misalnya, memprediksi The Gunners bakal juara dengan 86 poin, sama dengan Liverpool, tapi unggul selisih gol. Sementara City di peringkat tiga.
Terlepas dari prediksi tersebut, kemenangan telak atas rival utamanya, Chelsea, disambut penuh meriah oleh para fan Arsenal yang memenuhi stadion. Hal ini mendapat sindiran dari mantan gelandang Chelsea, Joe Cole.
Dia mengingatkan agar mereka jangan terlalu dini berpesta. "Saya melihat ada petasan menyala di stadion. Wow! Saya kira ini perayaan juara terlalu dini karena masih ada empat laga menunggu. Selebrasi itu terlalu berlebihan," kata Cole mengkritisi.
Namun, pelatih Arsenal, Mikel Arteta menyebut pasukannya, dan para pendukung berhak untuk merayakan kemenangan telak di derbi London tersebut.
"Pasukan ini telah membuat para pendukung kami sangat bangga, ini adalah derby besar bagi kami dan saya tahu apa artinya," kata Arteta.
"Kami memulai laga dengan sangat baik tetapi tidak mampu mengkonversi semua peluang yang ada - kami sedikit ceroboh di beberapa area lapangan. Di babak kedua kami jauh lebih disiplin dan menciptakan peluang serta lebih kejam di depan gawang," ujar Arteta.
Chelsea mendapat pukulan besar sebelum kick-off saat pemain terproduktifnya, Cole Palmer, harus absen karena sakit. Palmer telah mencetak gol atau memberi assist hampir 50 persen dari gol-gol Chelsea di Liga Primer musim ini. Dan kehadirannya sangat dibutuhkan The Blues yang sedang mengejar tiket ke Eropa ini.
Meskipun mengalami musim pertama yang mengecewakan di bawah asuhan Mauricio Pochettino, Chelsea tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan liga secara beruntun sebelum kekalahan di semi-final Piala FA dari Manchester City akhir pekan lalu.
Namun mereka dihancurkan oleh Arsenal yang ingin menegaskan kembali peluang meraih trofi musim ini setelah kalah dalam pertandingan kandang terakhir dari Aston Villa.
"Sangat sulit untuk menerima hasil, dan penampilan seperti ini. Sangat tidak menyenangkan melihat tim Anda bermain seperti ini sejak awal pertandingan," kata pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino yang kini santer diisukan bakal dipecat di akhir musim.
"Hari ini kami tidak menampilkan performa seharusnya melawan tim calon juara. Kami harus segera mengevaluasi diri untuk bertanding dengan cara yang berbeda," kata Poch mengakui.
Di hadapan para pendukungnya yang bergelora, pasukan The Gunners langsung menyerang dan unggul dalam waktu lima menit lewat gol Leandro Trossard.
Trossard baru saja tiba di Emirates setelah Arsenal kalah bersaing dengan Chelsea dalam perebutan untuk merekrut Mykhailo Mudryk pada Januari 2023.
Pemain asal Belgia itu terbukti menjadi pemain yang jauh lebih produktif. Dia mencetak gol ke-15 musim ini ke tiang dekat gawang Djordje Petrovic.
Petrovic kemudian menebus kesalahannya dengan dua penyelamatan gemilang di awal babak kedua dengan penyelamatan dari Declan Rice, dan Havertz. Namun, setelah itu gol demi gol pun berdatangan.
Ben White mencetak gol kedua Arsenal setelah lini belakang Chelsea gagal menghalau sepak pojok di menit ke-52.
Berikutnya, giliran Havertz yang dua kali membobol gawang mantan klubnya, menit ke-57, dan ke-65.
Pesta gol Arsenal ditutup menit ke-70 dengan gol fantastis White setelah mendapatkan umpan sensasional dari Martin Odegaard.
Ini menjadi mimpi buruk bagi The Blues. Dan seorang fan cilik pun memasang poster besar bertuliskan "Kami tak ingin jersey kalian, kami ingin kemenangan,", menyambut kekalahan yang membuat mereka tertahan di peringkat sembilan, terpaut tiga poin dari zona Eropa.
Selanjutnya bagi Arsenal adalah rintangan terberat yang tersisa saat bertandang ke Tottenham dalam derbi London utara akhir pekan.
Jika pasukan Arteta bisa menang di kandang rival terberat mereka, City sepertinya harus meraih hasil sempurna di enam laga terakhir untuk mempertahankan gelar juara. (Tribunnews/den)
Direct Points
- Arsenal punya modal besar untuk juara
- Selisih golnya jauh melesat dari para rival
- Fan The Gunners diingatkan jangan selebrasi berlebihan dulu
Arsenal 5-0 Chelsea
Juara Selisih Gol
Selisih Gol kandidat juara
No Tim Mn Sg Poin
1 Arsenal 34 +56 77
2 Liverpool 33 +43 74
3 Manchester City 32 +44 73
*) Jika poin berakhir sama, juara ditentukan lewat selisih gol
Arsenal terdepan
- 6 kali menang dengan skor 5+ gol musim ini
- 82 Gol, tim tersubur PL musim ini
- 26 Gol, tim kebobolan tersedikit
- 16 Cleansheets terbanyak
Statistik Pertandingan
Arsenal Chelsea
5 Gol 0
44.2 persen Penguasaan bola 55.8%
10 Tendangan akurat 1
27 Upaya tendangan 7
12 Pelanggaran 11
2 Kartu kuning 2
0 Kartu merah 0
4 Tendangan sudut 2
1 Penyelamatan 6