Namun ada beberapa pertimbangan yang kemudian membuat pelatih SC Heerenveen Kees van Wonderen rela melepas Nathan kembali ke Qatar.
Kees menyadari animo masyarakat Indonesia terhadap Tim Nasional sangat besar. Terlebih kini juga sedang menatap capaian besar.
Dengan bisa mengalahkan Korea Selatan, maka peluang untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 tinggal selangkah lagi.
Kees berharap Nathan bisa mendapat pengalaman penting dari duel Timnas U23 Indonesia vs Korea Selatan.
"Kami mendatangkan Nathan selama liburan musim dingin karena kami ingin bala bantuan di belakang Mats Köhlert di posisi itu," kata Kees, dikutip dari feanonline.
"Di sisi lain, kita tidak bisa membayangkan betapa besarnya sepak bola dan turnamen di negara itu."
"Nathan mungkin duduk di bangku cadangan bersama kami selama 90 menit melawan PSV, sementara dia bisa mendapatkan pengalaman hebat di Indonesia. Itulah untungnya. dari yang telah kami buat," kata Van Wonderen.
Baca juga: Statistik Memikat Timnas Indonesia dan Korea di Piala Asia U23 2024, Garuda Muda Punya Momentum
Kembalinya Nathan Tjoe-A-On ke skuad Timnas U23 Indonesia tentu jadi angin segar yang bisa menambah rasa optimis bagi perjuangan tim asuhan Shin Tae-yong.
Duetnya dengan Ivar Jenner sekali lagi diharapkan tidak hanya menjaga stabilitas lini tengah, namun juga memberikan keleluasaan bagi Marselino Ferdinan dkk dalam menyerang.
Melawan Korea Selatan nanti, tak ada pilihan lain selain memperoleh kemenangan.
Kalah berarti tersingkir dari turnamen dan harus rela kehilangan tiket ke Olimpiade Paris 2024.
Perlu diketahui, tim yang finis di tiga besar otomatis akan tampil di Olimpiade Paris 2024. Sedangkan peringkat keempat akan melakoni laga playoff melawan negara dari benua lain.
Korea Selatan telah bermain di setiap turnamen sepak bola putra Olimpiade sejak tahun 1988. Dan mereka menargetkan penampilan ke-10 di Olimpiade Paris nanti.
Sedangkan Indonesia, satu-satunya penampilan di Olimpiade terjadi pada tahun 1956.
Dengan demikian, jika mengalahkan Korea Selatan, skuad Garuda berpeluang kembali tampil setelah 68 tahun sejak Olimpiade Melbourne.
(Tribunnews.com/Tio)