Di tengah jalannya pertandingan, taktik dasar berubah menjadi 4-5-1 saat dibutukan untuk menyerang.
Tak hanya memuji taktik dari otak permainan Timnas Indonesia, media Footballist juga memberikan julukan kepada Shin Tae-yong 'God Tae-yong' alias si Dewa Tae-yong.
Mereka pun juga mengaku keputusan Federasi Korea Selatan (KFA) melepas Shin Tae-yong pasca kegagalan di Piala Dunia 2018 adalah kesalahan.
Harusnya, pada saat itu Shin Tae-yong diberikan sedikit waktu luang untuk dapat membangun skuad yang lebih mumpuni untuk ajang Piala Dunia.
Sementara itu, Shin jadi sosok terhormat di Indonesia dan bebas melakukan eksperimen untuk membangun tim.
Kini Timnas U23 Indonesia sedang menunggu di babak semifinal untuk memantau siapa lawan yang akan menghadapi Garuda Muda antara Uzbekistan atau Arab Saudi.(*)