Ialah melalui kecerdikan Kai Havertz, yang melihat pergerakan Bukayo Saka dengan sangat cerdik.
Dengan skema serangan balik, Havertz memberikan umpan Saka yang akhirnya merobek kembali gawang dari tim tuan rumah (27').
Lebih lanjut, Kai Havertz kali ini mengambil peran pada gol ketiga Arsenal.
Pemain asal Jerman tersebut berhasil menanduk bola dalam skema sepak pojok pada menit ke-38.
Pemain satu ini sangat membahayakan gawang lawan hingga menit pertandingan berakhir dengan tambahan waktu empat menit.
Berlanjut ke babak kedua, pertandingan hampir berakhir secara dramatis dengan skor 3-3.
Pasalnya pihak tim tuan rumah hampir menyamakan kedudukan setelah dua gol balasan melesat.
Spurs berhasil menjebloskan gol penipis ketinggalan melalui Cristian Romero (64') dan eskekusi penalti Son Heung-min (87').
Kendati demikian sudah tidak ada waktu lagi bagi Tottenham untuk menyusul Arsenal.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)