TRIBUNNEWS.COM - Juara Liga Jerman musim ini, Bayer Leverkusen melanjutkan keperkasaan saat tampil di Liga Eropa, Jumat (3/5/2024).
Menghadapi AS Roma di Olimpico, Bayer Leverkusen menang 0-2 atas tim tuan rumah.
Bayer Leverkusen unggul berkat gol dari Floria Wirtz (28') dan Robert Andrich (73).
Baca juga: Rekap Hasil Bola Tadi Malam: Timnas U23 Indonesia, AS Roma dan Tottenham Kompak Hancur Lebur
Barangkali kemenangan Bayer Leverkusen ini sudah menjadi prediksi banyak pihak.
Mengingat performa tim asuhan Xabi Alonso yang memang luar biasa musim ini.
Mereka belum tersentuh kekalahan saat tampil di semua kompetisi musim ini.
Hal itu nampaknya masih akan berlanjut di Liga Eropa.
Sorotan justru tertuju kepada AS Roma.
Giallorossi, julukan AS Roma, gagal memanfaatkan status sebagai tim tuan rumah.
Mereka menyerah meski mendapat dukungan penuh dari suporter yang memadati Stadion Olimpico.
Tim arahan Daniele De Rossi itu gagal membuat Bayer Leverkusen kembali menapak tanah.
Maksudnya, mereka belum berhasil menghentikan euforia dan rentetan kemenangan yang diraih Bayer Leverkusen di semua ajang.
De Rossi tak canggung memberikan pujian kepada lawannya itu.
Ia mengakui sangat sulit untuk bisa menghentikan laju Bayer Leverkusen.
Tim asal Jerman itu sudah membuktikan kehebatan secara konsisten di kancah Bundesliga.
Meski demikian, AS Roma tak akan menyerah.
De Rossi menjanjikan perlawanan sengit yang akan diberikan Giallorossi pada leg kedua nanti.
"Kami bermain melawan tim yang kuat dan membuat laga makin sulit saat membiarkan mereka unggul," ungkap De Rossi dikutip dari Football Italia.
"Ini adalah tahunnya Leverkusen."
"Mereka memenangi Bundesliga dan tidak asal lolos saja."
"Mereka memiliki fisik dan stamina yang luar biasa," sambungnya.
AS Roma masih punya leg kedua untuk bisa membalaskan kekalahan ini.
Namun laga itu tak akan berjalan mudah bagi pasukan Serigala Ibu Kota.
Pasalnya leg kedua akan diadakan di markas Bayer Leverkusen.
Tentu saja Leverkusen akan mendapat dukungan luar biasa dari kelompok suporter mereka.
Hal itu membuat perjuangan AS Roma makin berat untuk membalikkan keadaan.
Ditambah lagi Giallorossi memiliki ketertinggalan dua gol yang harus dikejar.
De Rossi mengaku akan mengambil beberapa perubahan dalam taktik yang akan digunakan nantinya.
Ia mengincar hal yang sama seperti yang dilakukan Bayer Leverkusen saat tampil di markas AS Roma.
"Kami akan mengubah sesuatu karena kami memiliki banyak laga untuk dimainkan dalam waktu singkat," ujar De Rossi.
"Saya melihat kami terlalu emosional, jadi hal itu yang perlu saya benahi."
"Saya yakin kami bisa berbicara banyak di markas Leverkusen."
"Kami juga berharap keberuntungan ada di pihak kami," jelasnya.
(Tribunnews.com/Guruh)