TRIBUNNEWS.COM - PSS Sleman baru saja memperkenalkan dua pemain asing anyar pada bursa transfer Liga 1 paruh musim, Kamis (9/1/2025).

Dua pemain asing anyar ini diperkenalkan, setelah PSS Sleman terbebas dari sanksi FIFA.

Sebelumnya PSS mendapat hukuman registration ban oleh FIFA pada 9 April 2024.

Hukuman tersebut membuat tim berjuluk Super Elang Jawa itu dilarang melakukan registrasi pemain baru selama tiga periode bursa transfer.

Sebagai informasi, klub mendapat registration ban karena melanggar aturan bursa transfer atau memiliki hutang transfer yang belum dibayar ke klub lain.

Namun kini sanksi FIFA kepada PSS Sleman tersebut telah dicabut.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PSS Sleman, Gusti Randa pada Rabu (8/1/2025) sore.

"Puji Tuhan tentunya kami semua mengucap syukur karena PSS sudah bisa terbebas dari larangan transfer FIFA," ujar Gusti Randa, dikutip dari laman resmi klub.

"Seperti yang saya sudah bilang sebelumnya kalau kami hanya tinggal menunggu waktu untuk terbebas dari hal tersebut." 

"Ini karena kami telah melakukan upaya penyelesaian dalam hal tersebut dan memang tinggal menunggu larangan itu dicabut," ujar Direktur PSS tersebut.

Baca juga: PSBS Biak vs Persib, Penggalan Kisah Unik Gervane Kastaneer jika Jalani Debut & Cetak Gol di Liga 1

Kini setelah terbebas dari sanksi FIFA, Gusti Randa mengaku PSS Sleman bakal fokus melengkapi pemain untuk putaran kedua Liga 1.

"Sekarang fokus kami adalah untuk segera melengkapi pemain di putaran kedua," kata Gusti Randa. 

"Ada banyak sektor yang tentu butuh perubahan dan kami sedang dalam proses negosiasi dengan pemain. Untuk beberapa pemain seperti pemain asing hanya tinggal menunggu kami umumkan," lanjutnya.

Kini tak lama setelah sanksi dicabut, PSS Sleman pun langsung gerak cepat pada bursa transfer Liga 1.