Ia mengatakan bahwa sebuah tim memenangkan pertandingan dengan mencetak gol bukan hanya mendominasi statistik.
“Perasaan saya sekarang jelas mengalami kesedihan," buka Luis Enrique dikutip dari laman UEFA.
"Kita tidak bisa mengatakannya dengan cara lain. Kami kalah dalam dua leg."
"Sepak bola adalah permainan yang membuat penasaran dan terkadang tidak adil," sambung pelatih asal Spanyol tersebut.
"Kami tidak bisa memenangkan pertandingan karena sulit mencetak gol meski punya 31 tembakan ke gawang.:
"Anda memenangkan pertandingan dengan mencetak gol, bukan cuma dominasi dan peluang membentur tiang gawang," keluhnya.
Meski kurang puas dengan performa Kylian Mbappe dkk, juru taktik berusia 53 tahun itu tetap mengapresiasi perjuangan pemain PSG.
Dirinya berharap para pemain yang menunjukan semangat tinggi bisa berkerjasama kembali pada musim depan.
“Saya senang dengan apa yang saya lihat dari tim saya. Semangat yang nyata."
"Sebuah tim yang memberikan segalanya dengan para pendukung luar biasa."
"Saya berharap kita mempertahankan kebersamaan ini di musim depan."
"Khususnya pemain yang berkeringat demi seragamnya," tandas Enrique.
(Tribunnews.com/Ipunk)