News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Kaki Kylian Mbappe Kurang Wangi, Tiang Gawang Bantu Raja Grup Neraka ke Final Liga Champions

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebrasi pemain Bourrusia Dortmund setelah Adeyemi mencetak gol. Hasil Bundesliga pekan 27, laga Der Klassiker Liga Jerman antara Bayern Munchen vs Dortmund berakhir dengan skor 0-2, Minggu (31/3/2024) dini hari WIB.

TRIBUNNEWS.COM - Raja grup neraka Liga Champions musim 2023/2024, Borussia Dortmund 'dibantu' tiang dan mistar gawang lolos ke partai final.

Paris Saint-Germain (PSG) gagal mencetak gol dan kalah 0-1 dari Borussia Dortmund pada leg kedua Semifinal Liga Champions di Parc des Princes Stadium, Rabu (8/5/2024).

Hasil ini mengantarkan Borussia Dortmund ke Final Liga Champions 2023/2024 setelah menang agregat 2-0.

Bagi PSG kekalahan ini terbilang nyesek, sekaligus menjadi hari sial bagi Kylian Mbappe cs. 

Paris Saint-Germain (PSG) gagal mencetak gol dan kalah 0-1 dari Borussia Dortmund pada leg kedua Semifinal Liga Champions di Parc des Princes Stadium, Rabu (8/5/2024). (Instagram @brfootball)

PSG yang menjamu Dortmund dengan kondisi mengejar ketinggalan 0-1 dalam agregat berusaha keras membongkar pertahanan Dortmund.

Walaupun bek-bek Dortmund tampil disiplin dan menjaga lini pertahanan dengan ketat, Kylian Mbappe dan kawan-kawan tetap punya banyak peluang mencetak gol.

Dari banyak peluang yang diciptakan oleh PSG, ada empat momen saat tendangan pemain-pemain PSG menerpa tiang dan mistar gawang. Hal ini tentu saja seolah jadi bentuk 'hari sial' bagi PSG.

Pada babak pertama, Warren Zaire Emery melepaskan tembakan ke gawang Dortmund dari sudut sempit. Namun tembakan tersebut hanya menerpa tiang gawang.

Memasuki babak kedua, total ada tiga tembakan pemain-pemain PSG yang mengenai tiang atau mistar gawang.

Nuno Mendes, Kylian Mbappe, dan Vitinha adalah sosok-sosok pemain yang harus gigit jari karena kegagalan tersebut.

Baca juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam: Dortmund ke Final, Memori Manis atas MU 27 Tahun Silam Terulang

Pada menit ke-61, Nuno Mendes melepaskan tembakan keras dengan kaki kiri. Bola meluncur deras ke gawang dan Gregor Kobel tidak bisa menjangkau bola. Namun bola hanya membentur tiang gawang.

Di 10 menit akhir pertandingan, ada dua momen peluang PSG membentur mistar gawang.

Mbappe mendapat peluang emas melepaskan tembakan di muka gawang tetapi tembakan yang sempat menyentuh Kobel lalu membentur mistar gawang.

Giliran berikutnya, Vitinha yang melakukan tendangan jarak jauh. Kobel kembali tak bisa bereaksi namun bola hanya mengenai mistar gawang.

Bila PSG empat kali mendapatkan empat tembakan yang membentur tiang atau mistar gawang di leg kedua, di leg pertama ada dua tembakan PSG yang mengenai tiang atau mistar gawang.

Dengan demikian, tercatat ada total enam tembakan PSG dalam dua leg lawan Dortmund yang digagalkan mistar atau tiang gawang.

Dirangkum dari laman Opta, PSG mengenai tiang gawang sebanyak 12 kali di Liga Champions musim ini, setengahnya terjadi saat melawan Borussia Dortmund.

Ini adalah penghitungan tertinggi yang pernah dicatat tim mana pun dalam satu edisi kompetisi (sejak 2003/2004).

PSG mengenai tiang gawang sebanyak 12 kali di Liga Champions musim ini, setengahnya terjadi saat melawan Borussia Dortmund. Ini adalah penghitungan tertinggi yang pernah dicatat tim mana pun dalam satu edisi kompetisi (sejak 2003/2004). (X @OptaJean)

Jawabannya semasa masih berada di babak 32 besar, Dortmund tergabung di Grup F yang dihuni AC Milan, PSG dan Newcastle United.

Dortmund lolos ke babak 16 besar saat itu berstatus sebagai pemuncak klasemen. Tak heran jika klub Bundesliga ini dilabeli sebagai raja grup neraka, karena grup F menjadi yang paling ketat persaingannya.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini