News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Pengakuan Hakim Garis Salah Anulir Gol De Ligt, Pelatih Bayern Munchen Pantas Tantrum

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi pemain Bayern Munchen saat melawan Real Madrid pada leg pertama babak semifinal Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (1/5/2024) dini hari WIB.

TRIBUNNEWS.COM -  Wasit hakim garis pertandingan Real Madrid vs Bayern Munchen menyampaikan permintaan maaf atas kesalahannya mengambil keputusan. Namun hal itu tidak bisa diterima oleh pelatih Bayern Munchen, Thomas Tuchel.

Sebuah kontroversi memicu perdebatan mewarnai kelolosan Real Madrid ke Final Liga Champions 2023/2024.

Madrid menapakkan kakinya di laga Final Liga Champions musim ini setelah mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 2-1 di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (9/5/2024). Los Blancos ke final dengan agregat 4-3, setelah pada pertemuan di Allianz Arena berakhir imbang 2-2.

Di laga final, Real Madrid akan menantang wakil Bundesliga lainnya, Borussia Dortmund.

Selebrasi pemain Real Madrid setelah berhasil lolos final Liga Champions, seusai mengalahkan Bayern Munchen di babak semifinal, Kamis (9/5/2024) dini hari WIB. (Twitter @realmadrid)

Akan tetapi kontroversi sedikit mencoreng sukses Los Blancos, julukan Madrid, yang lolos ke final Liga Champions kali keenam dalam satu dekade terakhir.

Kesalahan dalam pengambilan keputusan wasit hakim garis merubah hasil pertandingan secara tidak langsung. Hakim garis menganulir gol dari Matthijs de Ligt. 

Munchen sejatinya bisa mencetak gol melalui Matthijs de Ligt pada menit ke-103'. Namun hakim garis mengibarkan bendera untuk gol yang dicetak mantan pemain Juventus ini.

Dalam prosesnya, Noussair Mazraoui yang terlibat build-up untuk gol De Ligt, diklaim sudah berada di posisi offside.

Kibaran bendera wasit hakim garis membuat pengadil utama yang memimpin jalannya pertandingan, Szymon Marciniak, menganulir gol tersebut.

Padahal jika direview kembali dari tayangan ulang, terlihat posisi badan Mazraoui segaris dengan pemain terakhir dari kubu tuan rumah.

Dan benar, disampaikan oleh De Ligt, dirinya mendapatkan pengakuan dari hakim garis bahwa keputusannya membatalkan gol di menit akhir laga Real Madrid vs Bayern Munchen merupakan kealahan.

Baca juga: Jadwal Final Liga Champions 2024: Duel Borussia Dortmund vs Real Madrid Tersaji di Wembley Stadium

"Hakim garis mengatakan kepada saya bahwa saya minta maaf karena telah melakukan kesalahan," terang De Ligt dikutip dari Express.

"Di akhir pertandingan, dia meminta maaf kepadaku dan menerangkan semuanya bahwa itu kesalahan yang dilakukannya. Namun sekarang apa, saya tidak suka menyalahkan wasit ketika kami kalah," ujar pemain timnas Belanda.

Respons berbeda disampaikan pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini