Elkan Baggott Liburan ke Maladewa Jelang Timnas Indonesia vs Irak

TRIBUNNEWS.COM - Pemain Ipswich Town, Elkan Baggott terlihat berlibur ke Maladewa menjelang laga Timnas Indonesia vs Irak dalam lanjutan matchday kelima Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Duel Timnas Indonesia vs Irak bakal berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Kamis (6/6/2024) pukul 19.30 WIB.

Menjelang bentrok, nama Elkan Baggott sempat menjadi sorotan pecinta sepak bola Tanah Air dalam beberapa akhir terakhir.

Penyebabnya karena sang pemain dan pihak klubnya Ipswich Town tak merespon panggilan PSSI untuk memperkuat Timnas U23 Indonesia di babak play-off Olimpiade melawan Guinea (9/5).

Di sisi lain, Ipswich Town sendiri sudah dipastikan promosi ke Premier League, sedangkan Bristol Rovers selaku klub peminjam Elkan Baggott sudah tak memainkan laga lagi di League One (Kasta Ketiga Liga Inggris).

Bahkan pelatih Timnas U23 Indonesia Shin Tae-yong sempat meluapkan kekesalannya.

Akibatnya, kolom komentar Instagram Elkan Baggott dibajiiri pro dan kontra. Ada yang beranggapan pemain Ipswich Town itu tak diizinkan klubnya hingga ada yang bernada hujatan.

Singkat cerita setelah kejadian tak merespons itu, Elkan Baggott terlihat berlibur di negara Asia bagian Selatan, Maladewa.

Dilihat dari postingan terbaru di Instagramnya, Elkan Baggott berlibur dengan sang kekasih di pantai.

Tak ingin kembali diserang nitizen Indonesia, Elkan Baggott memilih mematikan fitur komentar Instagramnya.

Baca juga: Timnas Indonesia Panen Berkah, Jalan STY Bawa Garuda ke Piala Dunia Kian Diuntungkan

Di sisi lain, pengamat sepak bola Indonesia, Ronny Pangemanan alias Bung Ropan akhirnya angkat bicara soal polemik Elkan Baggott.

Menurut Bung Ropan, peluang Shin Tae-yong memanggil Elkan Baggott menjadi fifty-fifty alias bisa iya atau tidak.

Hal itu karena Ekan Baggott tak merespons pemanggilan dari PSSI untuk membela Timnas U23 Indonesia di play-off Olimpiade melawan Guinea.

“Sehingga ketika Shin Tae-yong ingin mempersiapkan pemain untuk menghadapi Irak dan Filipina, itu yang menjadi tanda tanya, khususnya untuk Elkan Baggott."