Jude Bellingham, Luka Modric, Eduardo Camavinga, Federico Valverde yang menjadi komponen utama juga ada dalam daftar.
Begitu pula Dani Ceballos hingga Arda Guller yang berpotensi sebagai supersub juga meramaikan persaingan di lini tengah.
Di lini depan, Vinicius Junior, Rodrygo, Joselu dan Brahim Diaz bakal mengawal pos lini serang Real Madrid.
Melihat mewahnya skuad yang dibawa Ancelotti seakan membuat Real Madrid kian diunggulkan di partai final nanti.
Kombinasi para pemain berpengalaman yang sudah memenangkan gelar Liga Champions entah bersama Real Madrid atau klub lain.
Ditambah, kehadiran sejumlah para pemain muda yang potensial dan memiliki bakat luar biasa seperti Bellingham.
Tentu Real Madrid punya kesempatan lebih besar untuk mengalahkan Dortmund di final Liga Champions, lusa mendatang.
Last Dancenya Toni Kroos di Dunia Sepak Bola
Tak bisa dipungkiri jika laga final Liga Champions musim ini akan menjadi akhir dari pengabdian Toni Kroos sebagai pemain.
Jika mampu membawa timnya menang dan juara Liga Champions, maka momen perpisahan Kroos terasa istimewa.
Hal ini dikarenakan Kroos mampu menutup karier luar biasanya sebagai pemain di level klub dengan trofi Liga Champions.
Tentu hal itu menjadi momen yang dinanti banyak pesepakbola kelas dunia ketika memutuskan gantung sepatu.
Dengan kualitas yang ia miliki, ada kemungkinan bahwa Kroos akan bermain sebagai starter mengawal lini tengah Real Madrid.
Sinyal itu kian menguat karena Kroos sejauh ini selalu tampil sebagai starter khususnya laga besar Real Madrid di Liga Champions.
Pengalaman, teknik dan kualitas yang dimiliki Kroos tentu akan sangat memengaruhi kinerja lini tengah Los Blancos di final.