News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Euro 2024

Gareth Southgate Dilema Putuskan Skuad Final Timnas Inggris untuk Euro 2024

Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reaksi pelatih Inggris Gareth Southgate saat pertandingan final sepak bola UEFA EURO 2020 antara Italia dan Inggris di Stadion Wembley di London pada 11 Juli 2021. FACUNDO ARRIZABALAGA / POOL / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate dalam kondisi dilema menentukan pemain yang dibawa ke Euro 2024.

Situasi tersebut muncul ketika timnas Inggris melakoni laga uji coba melawan Bosnia pada Selasa, (4/6/2024).

Skuad asuhan Southgate mampu menumbangkan Bosnia dengan skor telak 3-0 meski hanya bermain dengan skuad pelapis.

Dalam laga uji coba yang berlangsung di Stadion James Park tersebut, para pemain lapis kedua justru tampil memuaskan.

Pelatih Inggris #00 Gareth Southgate memberi tepuk tangan kepada pendukung pada akhir pertandingan sepak bola Grup B Piala Dunia Qatar 2022 antara Inggris dan AS di Stadion Al-Bayt di Al Khor, utara Doha pada 25 November 2022. (Paul ELLIS / AFP)

Membuat Gareth Southgate pusing untuk menentukan nama pemain yang akan di bawa ke Jerman.

Pasukan The Three Lions tampil bringas dengan total 25 tembakan berbanding satu yang diciptakan Bosnia.

Gol debut dari Cole Palmer dari titik putih menjadi pemecah kebuntuan pada menit ke-60.

Pemain Liverpool, Trent Alexander-Arnold menambah keunggulan pada menit ke-85, dan gol terakhir diciptakan oleh Harry Kane menutup laga dengan skor 3-0.

Usai kemenangan tersebut, Gareth Southgate pun menjadi dilema atas keputusan akhir dari nama pemain yang akan berlaga di Euro 2024 bersama timnas Inggris.

"Tentu saja, ini adalah keputusan yang sulit bagi kami," ujar Southgate dilansir dari Dailymail.

"Ini adalah keputusan yang kami pahami pentingnya bagi semua pemain."

Baca juga: Bedah Kekuatan Grup C Euro 2024: 5 Taring Tiga Singa Jaminan Southgate Menebus Dosa 4 Tahun Silam

"Jadi kami memberi rasa hormat dan pertimbangan yang layak untuk membuat keputusan yang adil dan tepat."

"Tentu saja ini akan selalu bersifat subjektif dan kami juga harus menyeimbangkan apa yang kami perlukan di setiap area lapangan."

"Sehingga hal tersebut menjadi komplikasi tambahan," tambahnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini