Pelatih yang kelahiran Malang, Jawa Timur itu mengungkapkan hal tersebut usai melihat pertandingan uji coba antara Timnas Indonesia melawan Tanzania.
Aji menilai dalam duel tersebut banyak peluang yang gagal dimaksimalkan oleh Rafael Struick Cs.
"Pertandingan uji coba terakhir menurut saya kemarin cukup bagus, ya memang harus mempertajam penyerangan-penyerangan," kata Aji Santoso.
"Dari organisasi cukup bagus, penguasaan bola juga lumayan bagus, memang harus dipertajam dari finishing, karena kemarin memang ada beberapa peluang yang tidak menjadi gol," paparnya.
Selain penyelesaian akhir, pelatih berusia 54 tahun itu pun menyarankan agar Skuad Garuda bisa lebih intens bermain kombinasi 1-2 di zona pertahan lawan.
Aji Santoso menilai, skema permainan 1-2 adalah kombinasi penyerangan yang sulit untuk diantisipasi lawan.
"Yang kedua harus sering melakukan kombinasi 1-2 di sepertiga pertahanan lawan, kemarin ada sih kombinasi seperti itu," ucap Aji.
"Ini harus konsisten, begitu ada kesempatan lakukan kombinasi-kombinasi karena hal itu yang cukup sulit diantisipasi lawan," sambungnya.