Performa Inggris dengan skuad mewah yang ia miliki dianggap masih jauh dari kata mengesankan ataupun istimewa.
Tak pelak, Southgate jadi bahan utama hujatan dan kritikan dari sebagian besar pendukung Inggris hingga netizen dunia maya.
Khusus di Indonesia saja, nama Southgate masih betah trending meski laga Inggris vs Denmark telah berakhir 12 jam yang lalu.
Dengan sebutan tweet "Gerbang Selatan", nama Southgate setidaknya dibicarakan sebanyak 2.895 tweet.
Trendingnya Southgate lebih banyak disorot soal keusangan taktik yang digunakan dan pergantian pemain yang tidak efektif.
Dalam hal lainnya, Southgate juga disorot karena tidak cukup bijak dalam memanfaatkan skuad mewah Inggris di Euro 2024.
Sebutan pelatih penjas alias pelatih mata pelajaran olahraga pun akhirnya banyak disematkan kepada Southgate.
Salah satu sosok yang muak dengan Southgate ialah Gary Neville yang kini cukup sibuk berperan sebagai pundit..
Eks pemain Manchester United dan Inggris itu enggan membicarakan Southgate setelah hasil imbang melawan Denmark.
Pria yang dulu terkenal mengawal sisi kanan Manchester United itu merasa Inggris tidak mampu bermain baik di Euro 2024.
"Kami harus menyelesaikan masalah ini dan saya tidak mau membicarakan Southgate selama empat hari kedepan," jujur Neville dilansir Metro.
"Tim ini seakan tidak pernah bisa keluar dari pos belakang terutama saat berada dalam tekanan lawan,"
"Saya hanya ingin berbicara Inggris secara umum dan kami sungguh tidak memiliki keseimbangan lini tengah," tukasnya.
Setelah hasil imbang melawan Denmark, Southgate jelas harus menata ulang pikirannya untuk menghadapi laga berikutnya.