Media setempat Wales Online turut menghakimi Nathan sebagai pemain mahal yang belum membuktikan kapasitasnya.
"Ketika pemain Indonesia datang dengan biaya 300 ribu pounds, banyak yang berharap dia akan menjadi jawaban (dari krisis bek kiri)," tulis Wales Online.
"Nyatanya, dia tidak bisa menyesuaikan diri dengan kecepatan dan persaingan sepak bola Championship."
"Jika dia ingin mempunyai masa depan bersama The Swans, dia harus menunjukkan lebih banyak," tegas Wales Online.
Apabila Swansea benar ingin meminjamkan Nathan, Oxford United bakal menjadi tim favorit untuk antre menggunakan jasa bek berusia 22 tahun tersebut.
Menarik dinantikan, akankah dua penggawa Timnas Indonesia Marselino Ferdinan dan Nathan Tjoe-A-On akan berada dalam satu klub bersama musim depan?
(Tribunnews.com/ Siti N/Giri)