Kolombia punya satu keunggulan dibandingkan kontestan lainnya.
Yaitu pemanfaatan peluang dari skema bola mati yang sejauh ini berjalan cukup efektif ketika dikreatori oleh James ataupun pemain lainnya
Kolombia memiliki Jhon Cordoba, Davinson Sanchez, dan Carlos Cueta yang siap menyambut umpan yang diberikan James dengan keunggulan dari postur tubuh yang mereka miliki.
Sedangkan di Argentina hanya ada Sergio Romero yang mencetak gol dari skema bola mati atau pun bola-bola udara.
Tim asuhan Nestor Lorenzo harus mampu memaksimalkan peluang ini dengan baik untuk menghasilkan gol dan meraih kemenangan bagi Kolombia.
Head to head Argentina vs Kolombia
Serangkaian catatan impresif Kolombia selama ini tak berarti apa-apa jika dibandingkan rekor pertemuan mereka melawan Argentina.
Meskipun tak adil rasanya jika menyandingkan kedua statistik tersebut karena Kolombia saat ini berada dalam tren yang sangat baik, rekor baru untuk sebuah tim nasional.
Apalagi saat melawan Uruguay di babak semifinal Copa America, Los Cafeteros hanya bermain dengan 10 pemain tapi mampu mencetak gol dan mengalahkan tim besutan Marcelo Bielsa itu.
Kolombia tak memiliki rekor bagus ketika menghadapi Argentina, hanya menang satu kali dari 12 pertandingan terakhir keduanya.
Satu-satunya kemenangan yang mereka raih ketika berjumpa Argentina di babak penyisihan grup Copa America 2019 dengan mengalahkan Argentina 2-0.
Pertandingan terakhir kedua tim yang berakhir imbang menyebabkan laga harus ditentukan melalui penalti.
Dalam kesempatan itu (semifinal Copa America 2021) Kolombia gagal mengalahkan Argentina.
Tiga penendang penalti Kolombia, Davinson Sanchez, Yerry Mina, dan Edwin Cardona tak cukup baik menjalankan tugas mereka sebagai eksekutor ditambah dengan gemilangnya performa Emiliano Martinez di bawah mistar gawang.
Di ajang Copa America, kedua tim telah bertemua sebanyak 15 kali, Argentina mencatat tujuh kemenangan, Kolombia 3, dan 5 sisanya berakhir imbang.