Baca tanpa iklan
Selain Jurgen Klopp, nama Eddie Howe juga memiliki kredibilitas yang kuat untuk pekerjaan melatih Timnas Inggris.
Fleksibilitas taktisnya membuat dirinya menjadi pelatih Inggris dengan rating tertinggi, terutama setelah membawa Newcastle ke Liga Champions musim lalu.
Masih harus dilihat seberapa aman posisinya sekarang setelah sekutunya Amanda Staveley dan Mehrdad Ghodoussi telah meninggalkan St James' Park .
Jika dia akhirnya mengikuti mereka keluar, dia akan memiliki peluang besar untuk menjadi bos Inggris berikutnya.
Baca juga: Gareth Southgate Resmi Mundur dari Kursi Pelatih Inggris usai Gagal Juara Euro 2024
Mauricio Pochettino
Kandidat lainnya, adalah mantan pelatih Chelsea yang mengakhiri kebersamaan dengan The Blues musim panas ini, Mauricio Pochettino.
Pochettino berstatus bebas transfer setelah meninggalkan Chelsea ketika mulai membaik keadaan timnya.
Ini akan menjadi panggilan besar bagi pelatih asal Argentina itu untuk menjadi tokoh sepakbola Inggris mengingat ketegangan antara kedua negara terkait Perang Falklands.
Namun sang pelatih sendiri telah mendapatkan banyak pengagum di Inggris karena kiprahnya bersama Southampton dan, khususnya, Tottenham.
Pelatih 52 tahun itu memiliki hubungan yang baik dengan Harry Kane, Cole Palmer dan Conor Gallagher. Para pemain lain juga senang bermain untuknya.
Pep Guardiola
Selain nama-nama di atas, ada satu nama besar lain dan diyakini FA akan bersedia menunggu demi mendapatkan yang terbaik ini, tak lain adalah Pep Guardiola.
Menurut laporan terbaru, FA memandang Pep Guardiola sebagai kandidat dan akan siap menunjuk manajer sementara demi menantinya.
Sebelumnya peluang mendatangkan pelatih yang menjuarai Liga Inggris enam kali itu dipandang kecil, namun kini ada perasaan bahwa ia bisa tersedia pada 2025, ketika kontraknya di Manchester City berakhir.
City masih berusaha meyakinkannya untuk tetap tinggal tetapi keputusan apa pun ada di tangan Guardiola dan akan diambil pada waktunya.
Sejak pindah ke City pada tahun 2016, Guardiola telah memberikan dampak transformatif terhadap cara sepakbola dimainkan di negara-negara tersebut dan membantu perkembangan banyak pemain Inggris.