Tertinggal satu gol membuat intensitas permainan meningkat, terlebih dari pergerakan pemain Persib Bandung.
Dimas Drajad cs aktif dalam sepertiga pertahanan lawan, tetapi masalah finishing masih menjadi kendala.
Pada menit 29, Persib hampir menyamakan kedudukan lewat pergerakan Febri Hariyadi. Ia mendapat umpan terobosan dari rekannya dan kemudian melepaskan tembakan dari sudut semput.
Tapi tendangan Febri mampu diblok De Lima sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut untuk Persib.
Lima menit berselang, giliran Bekcham Putra Nugraha. Ia mampu melepaskan tembakan keras di tengah kepungan pemain Persis Solo, namun sayang bola tembakannya melambung di atas mistar gawang Riyandi.
Sebelum jeda babak pertama, Bojan Hodak melakukan pergantian pemain dengan menarik Febri Hariyadi yang mengalami cedera dan memasukkan David Da Silva.
Pada menit 44, Riyandi melakukan super save yang sangat berharga untuk Persis Solo.
Sundulan David Da Silva yang memanfaatkan umpan sudut Beckham mampu ia tepis dengan sempurna. Padahal, bola sundulan David Da Silva meluncur sangat keras ke arah gawang.
Keunggulan 1-0 Persis atas Persib bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Bojan Hodak melakukan pergantian pemain dengan menarik Kakang dan Dimas Drajad dengan memainkan Igbonefo dan Ciro Alves.
Masuknya Ciro menambah kekuatan lini depan Persib. Pada menit 56 dia melepaskan tembakan keras ke gawang.
Bola yang mengarah ke sisi tengah terlepas dari tangkapan Riyandi, namun ia berhasil mengambil bola liar yang berada di dekatnya.
Delapan menit berselang, Ferdiansyah menunjukkan kelasnya ketika mendapat kepercayaan menit bermain dari Bojan Hodak.
Dia mengacak-acak pertahanan Persis dengan pergerakannya dari sisi sayap ke tengah. Ia kemudian lepaskan tendangan keras kaki kiri, namun sayang melebar tipis di sisi kiri gawang. Padahal ketika itu, Riyandi sudah mati langkah dan hanya melihat laju bola.