TRIBUNNEWS.COM - Kepindahan Julian Alvarez dari Manchester City ke Atletico Madrid dapat dikatakan menjadi salah satu kejutan besar di bursa transfer musim panas ini.
Bagaimana tidak, Julian Alvarez yang selama ini terlihat nyaman bergabung dengan proyek Pep Guardiola di Manchester City.
Tiba-tiba secara mengejutkan akan segera merampungkan kepindahannya ke Atletico Madrid.
Jurnalis ternama Italia, Fabrizio Romano pun sudah menyatakan proses transfer pemain Argentina itu sudah hampir rampung.
Meskipun lebih sering menjadi cadangan dan pelapis Erling Haaland di Manchester City.
Atletico Madrid tetap saja harus mengeluarkan uang banyak demi bisa mendapatkan jasa Julian Alvarez.
Baca juga: 10 Pemain Termahal Sepak Bola Olimpiade Paris 2024: Julian Alvarez Pertama, Barcelona Kirim 2 Wakil
Dana 95 juta euro harus dikeluarkan Atletico Madrid demi bisa memboyong pemenang Piala Dunia 2022.
Rincian dari biaya transfer tersebut yakni 75 juta sebagai biaya utama dan sisanya merupakan tambahan.
Alvarez dikabarkan akan menandatangani kontrak berdurasi lima tahun bersama Atletico Madrid.
Keberadaan Diego Simeone yang berstatus pelatih asal Argentina diyakini menjadi salah satu kunci kepindahan Alvarez ke Atletico Madrid.
"Ini Dia!! Atletico Madrid menyetujui kesepakatan untuk mengontrak Julian Alvarez dengan paket 95 juta euro," tulis Fabrizio Romano.
"Kesepakatan telah tercapai setelah agen Fernando Hidalgo menyepakati durasi kontrak jangka panjang setelah negosiasi yang intens,"
"Manchester City juga telah menyelesaikan rekor penjualan mereka, setelah didatangkan dengan 17 juta euro, Alvarez dijual dengan 75 juta euro plus 20 juta euro sebagai tambahan,"
"Alvarez sangat menginginkan Atletico Madrid, Simeone mendorongnya dan ia akan menandatangani kontrak lima tahun," tukasnya.
Sekali lagi, kepindahan Alvarez dari Manchester City yang bergelimang trofi memang mengejutkan.
Sejak didatangkan dua tahun lalu oleh Manchester City dari River Plate, Alvarez memang langsung merasakan kejayaan.
Berbagai trofi bergengsi hampir semua sudah dimenangkan Alvarez sejak bermain di Manchester City.
Dua trofi Liga Inggris, satu Piala FA, Liga Champions, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub sudah berhasil dimenangkan Alvarez.
Bahkan, berbagai kesuksesan lebih besar bisa didapatkan Alvarez jika bertahan di Manchester City.
Hal ini mengingat Pep Guardiola tampaknya masih betah untuk membawa Manchester City meraih sesuatu yang lebih besar lagi.
Hanya saja, fakta bahwa Manchester City mampu memberi jaminan trofi tak membuat Alvarez ingin bertahan.
Justru serasa sudah mendapatkan semuanya di Manchester City, Alvarez ingin mencari tantangan baru.
Dengan usianya yang masih 22 tahun, Alvarez seakan tertantang untuk mendapatkan sensasi baru.
Dan keputusan memilih Atletico Madrid menjadi pilihan teranyar yang dipilih Alvarez musim panas ini.
Jaminan menit bermain lebih banyak dan peran lebih penting otomatis bakal didapatkan Alvarez di Atletico Madrid.
Kesempatan bermain bersaing dengan Barcelona dan Real Madrid juga jadi tantangan anyar Alvarez.
Hadirnya beberapa sosok berdarah Argentina di Atletico Madrid sepertinya juga jadi magnet tersendiri.
Nama-nama Diego Simeone (pelatih), Rodrigo De Paul, Andrea Correa hingga Nahuel Molina diketahui berasal dari Argentina.
Dengan adanya proyek ambisius Atletico Madrid dalam mengarungi musim ini juga jadi daya tarik lainnya.
Atletico Madrid sejauh ini sudah belanja pemain dengan nama mentereng untuk bersaing musim depan.
Mulai dari Alexander Sorloth (penyerang), Robin Le Normand (bek), Connor Gallagher (gelandang) dan Julian Alvarez (penyerang).
Layak dinanti seberapa sepadan harga yang ditebus Alvarez setelah meninggalkan zona nyamannya di Manchester City, untuk mencari tantangan baru bersama Atletico Madrid?
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)